Warga di Desa Kebonbatur, Kecamatan Mranggen, Demak, kebanjiran karena tanggul Kali Babon jebol. Polisi menyebut ada tiga warga dilarikan ke rumah sakit dan puskesmas.
"Hingga sampai saat ini di wilayah perumahan Desa Kebonbatur masih terendam banjir," kata Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono dalam keterangannya, Sabtu (7/1/2023).
"Ada 3 warga yang sakit sehingga kami bawa ke Rumah Sakit Wongso Negoro Semarang dan Puskesmas Mranggen," sambung Budi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banjir di wilayah ini dilaporkan sempat mencapai 50 cm-100 cm. Polisi bersama tim gabungan pun melakukan evakuasi warga yang terjebak banjir.
"Tim SAR Polres Demak bersama TNI, BPBD dan relawan melakukan evakuasi terhadap masyarakat yang rumahnya terendam banjir. Selain itu, personel juga melakukan patroli untuk mencegah aksi pencurian di rumah yang ditinggal pemiliknya," ungkapnya.
Budi mengatakan pihaknya juga mendirikan dapur umum bagi warga yang terdampak jebolnya tanggul Sungai Babon. Rusaknya tanggul membuat ratusan rumah terendam banjir di wilayah tersebut.
"Sekarang ini kita sudah siapkan dapur umum dan posko kesehatan bagi warga terdampak banjir. Kami akan terus memantau perkembangan banjir di Desa Kebonbatur hingga situasi dapat terkendali," terangnya.
Pihaknya pun mengimbau warga yang merasa tidak enak badan segera ke posko kesehatan. Budi mengatakan pihaknya telah menyediakan obat-obatan di posko kesehatan.
"Bagi warga yang merasa tidak enak badan segera saja ke posko kesehatan yang kami dirikan, di sana kami sediakan vitamin dan obat-obatan gratis untuk masyarakat," pungkasnya.
(ams/ams)