Gunung Marapi di Sumbar Erupsi, 40 Orang Dilaporkan Sedang Pendakian

Regional

Gunung Marapi di Sumbar Erupsi, 40 Orang Dilaporkan Sedang Pendakian

Tim detikSumut - detikJateng
Sabtu, 07 Jan 2023 09:57 WIB
Erupsi Gunung Marapi, Sabtu (7/1/2023)
Foto: Erupsi Gunung Marapi, Sabtu (7/1/2023) (Istimewa)
Solo -

Gunung Marapi di Sumatera Barat erupsi pagi ini. Saat erupsi terjadi dilaporkan ada 40 orang yang sedang mendaki di gunung tersebut.

"Ada 40-an pendaki yang naik dua hari terakhir, 20 hari Kamnis, 20 hari Jumat," kata Kepala BKSDA Sumatera Barat Ardi Andono seperti dilansir detikSumut, Sabtu (7/1/2023).

Ardi belum mendapat informasi terkini soal kondisi para pendaki. Sebab, dia masih menunggu laporan dari petugas di lapangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Letusan ini hanya di puncak kawah. Para pendaki rata-rata ngecamp di tebing batu bawah. Dan kita juga sudah imbau jangan ke kawah," jelas Ardi.

Untuk diketahui letusan Gunung Marapi terjadi pukul 06.11 WIB tadi. Kolom abu teramati sekitar 300 meter di atas puncak.

ADVERTISEMENT

"Terjadi erupsi G.Marapi pada hari Sabtu, 07 Januari 2023, pukul 06:11 WIB. Tinggi kolom letusan teramati Β± 300 m di atas puncak (Β± 3191 m di atas permukaan laut)," demikian laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dikutip, Sabtu (7/1).

Dijelaskan PVMBG jika kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah tenggara. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 13.4 mm dan durasi 45 detik.

Terpisah, Petugas Pemantau Gunung Marapi Ahmad Rifai mengatakan kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah tenggara. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 13,4 mm dan durasi sekitar 45 detik.

Saat ini Gunung Marapi berada pada Status Level II atau Waspada. Masyarakat sekitar Gunungapi Marapi dan pengunjung atau wisatawan dilarang mendekati gunung pada radius 3 kilometer dari kawah atau puncak.

Gunung Marapi merupakan salah satu gunung api aktif yang ada di Sumatera Barat. Posisinya berada di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam, Sumatera Barat dengan ketinggian 2.891 mdpl.




(ams/ams)


Hide Ads