Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkap strateginya dalam menangani banjir dan rob yang kerap melanda Semarang. Berbagai proyek itu, sudah mulai dikerjakan Kementerian PUPR.
Menurut Basuki, banjir di Semarang yang masih terjadi kali ini disebabkan oleh debit air hujan tinggi. Rumah pompa yang ada pun dirasa masih kurang untuk menyurutkan banjir dengan cepat.
"Sekarang kita ini menangani banjir dari hulu, makanya sekarang kita lihat juga kapasitasnya pompa 10 meter kubik per detik, kemarin, hujan kemarin sampai dengan 65 (meter kubik per detik), ini masih kurang," katanya di Rumah Pompa Sringin, Kelurahan, Genuk, Semarang, Selasa (3/1/2022).
Rumah pompa itu berada di Kali Sringin yang berbatasan langsung dengan laut. Sampai hari keempat, banjir di Kelurahan Trimulyo masih cukup tinggi.
Selain itu Basuki menjelaskan polder yang ada di kawasan itu sejak awal dibangun untuk mengatasi rob. Saat ini, rob disebut sudah mulai bisa teratasi.
Terlebih jika nanti jalan tol Semarang-Demak yang juga berfungsi sebagai tanggul laut akan dibangun.
"Dulu polder ini dilakukan untuk menangani rob sehingga kita pasang pompa, sekarang rob sudah bisa agak tertangani sebetulnya, apalagi nanti kalau ada jalan tol dengan tanggul, sekarang kita ini menangani banjir dari hulu" jelasnya.
Ketinggian air di sungai saat ini lebih tinggi dibanding ketinggian air laut. Meski pompa terus berjalan hal itu belum bisa menyurutkan banjir.
"Jadi penanganannya nanti di sini kita akan tambah 8 pintu, bukan pompa, pompanya tetap ini. Di Tenggang ada enam pintu, ini sudah kita pesan pintunya kira-kira tiga minggu dia akan jadi, pintunya kita instal di sini," lanjutnya.
Kemudian, flyover tol di sekitar sana juga akan ditinggikan sehingga jalan di bawahnya bisa ikut ditinggikan. Hal itu akan dikerjakan enam bulan usai lebaran agar tak mengganggu aktivitas mudik.
"Nanti jalan tolnya akan kita tinggikan kemudian di bawahnya akan kita tinggikan sehingga tidak tergenang lagi, kita harapkan itu bisa kita lihat hasilnya," kata Basuki.
Kemudian, untuk menangani rob di Tambaklorok, PUPR akan memasang sheet pile. Hal itu disebut sudah disepakati dengan warga dan akan segera dibangun.
(ahr/ams)