Gelombang Tinggi di Pantai Kota Tegal, Warung-Tembok Beton Jebol

Gelombang Tinggi di Pantai Kota Tegal, Warung-Tembok Beton Jebol

Imam Suripto - detikJateng
Sabtu, 31 Des 2022 19:08 WIB
Kawasan wisata pantai di Kota Tegal rusak dihantam gelombang tinggi, Sabtu (31/12/2022).
Kawasan wisata pantai di Kota Tegal rusak dihantam gelombang tinggi, Sabtu (31/12/2022). Foto: Imam Suripto/detikJateng
Kota Tegal -

Gelombang tinggi menerjang kawasan pantai utara Kota Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (31/12). Sejumlah anjungan warung dan bangunan pembatas pantai pun rusak.

Ada tiga lokasi yang terdampak gelombang tinggi. ,Ketiganya kawasan wisata, yaitu Pantai Muarareja Indah, Pantai Alam Indah, dan Pantai Pulo Kodok.

Di Pantai Pulo Kodok, ada 15 anjungan warung rusak. Lima di antaranya hilang dan hanyut terseret ombak. Pemilik warung, Suripto (55) mengatakan dua anjungan warungnya terbawa ombak tanpa tersisa. Dia mengaku rugi sekitar Rp 7 juta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mulai ombak besar jam 03.00 WIB, hujan sama angin. Beberapa saat kemudian ombak besar datang sampai warung anjungan hancur," kata Suripto di lokasi, Sabtu (31/12/2022).

Menurut pengurus Pokdarwis Pantai Pulo Kodok, Kasiran, gelombang tinggi sudah terjadi selama dua pekan. "Sejak dua minggu kemarin sudah terjadi, kali ini paling parah. Ada 15 warung anjungan rusak, kerugian sekitar Rp.80 juta," ujar Kasiran.

ADVERTISEMENT
Kawasan wisata pantai di Kota Tegal rusak dihantam gelombang tinggi, Sabtu (31/12/2022).Kawasan wisata pantai di Kota Tegal rusak dihantam gelombang tinggi, Sabtu (31/12/2022). Foto: Imam Suripto/detikJateng

Ombak besar juga merusak sejumlah anjungan warung di Objek Wisata Pantai Muarareja Indah, Kota Tegal. Pemilik warung, Ridwan (42) mengatakan dua anjungannya ambruk diterjang ombak. Dia menjelaskan, gelombang tinggi itu terjadi sejak subuh.

"Cuaca buruk sudah semingguan, tapi pagi ini paling parah. Banyak anjungan rusak. Inginnya ada tanggul penahan, jadi kalau ada ombak besar tidak sampai rusak parah," kata Ridwan.

Lurah Muarareja, M Jaenal Aripin mengatakan ada 106 warung anjungan di kawasan Pantai Muarareja Indah yang mengalami kerusakan ringan hingga berat. Selain merusak warung, gelombang tinggi itu juga menyisakan sampah di jalur wisata.

"Semua yang terdata ada 106 yang rusak. Saat ini akses sedang diperbaiki oleh pemilik warung, bergotong royong bersama kelurahan dan BPBD," ungkapnya.

Sementara itu, gelombang tinggi juga menjebol tembok beton pembatas laut sepanjang 35 meter di kawasan Pantai Alam Indah (PAI).

Kapolres Tegal Kota AKBP Rahmad Hidayat mengatakan gelombang tinggi pada dini hari itu menyebabkan beberapa fasilitas di objek wisata rusak. "Seperti pagar beton yang hancur karena diterjang ombak di PAI Tegal," kata Rahmad.




(dil/dil)


Hide Ads