10 Puisi Hari Ibu 2022, Singkat tapi Menyentuh Hati

10 Puisi Hari Ibu 2022, Singkat tapi Menyentuh Hati

Paradisa Nunni Megasari - detikJateng
Selasa, 13 Des 2022 20:02 WIB
Shot of a happy senior woman spending quality time with her daughter outdoors
Ilustrasi Hari Ibu. Foto: Getty Images/gradyreese
Solo -

Berikut ini kumpulan 10 puisi bertema Hari Ibu 2022 yang singkat tapi menyentuh hati. Hari Ibu biasa diperingati pada tanggal 22 Desember, tahun ini akan jatuh pada hari Kamis.

Momen Hari Ibu bisa jadi momen menyampaikan kasih sayang ke Ibu dengan cara yang lebih romantis. Salah satu caranya adalah dengan memberi puisi kepada Ibu.

Berikut ini adalah 10 puisi bertema hari ibu yang singkat dan menyentuh hati yang bisa digunakan untuk memperingati momen Hari Ibu 2022.

1. Hari Istimewa

Hari ini adalah hari yang sangat istimewa bagi seluruh ibu di dunia ini.
Selamat Hari Ibu untuk ibuku tersayang.

Terima kasih atas semua hal yang telah kau berikan untukku.
Semoga kau bahagia dan sehat selalu.

Terima kasih buat semua yang sudah kau berikan untukku.
Aku tahu aku tidak akan dapat membalas semua kasih sayangmu selama hidupku. Selamat Hari Ibu, Bu.

2. Terima Kasih Untukmu Ibu

Terima kasih senantiasa ada untukku, mencintaiku, merawatku.
Tidak akan ada yang dapat menggantikanmu di hatiku.
Kemanapun jalan yang akan kami pilih,
Kemanapun kami akan pergi,
Ibu, engkau adalah tempat kami pulang dan tak ingin pergi lagi.
Selamat Hari Ibu.

3. Setetes Air Mata

Setetes air mata seorang ibu
Gejolak hati yang seakan akan ingin menjerit

Air mata terus mengalir
Membasahi kedua pipinya
Yang sangat lembut

Di malam yang sunyi gelap gurita
Kedinginan yang berada di tubuhnya
Hati yang terluka terhanyut dalam kesedihan

Seorang ibu terus
Meneteskan air mata
Dan ia mulai bertanya
Kepada seorang anak

Ia mulai mengucapkan
Kata-kata dengan lisan
Mulutnya seakan akan ingin marah
Penderitaan yang dirasakan

Ia mulai berbaring
Dan meneteskan air mata
Apa yang ia rasakan
Dan mulai merenung dan diam
Tanpa kata-kata

4. Syair Untuk Ibu

Ibu setiap rintikkan air matamu
Menyadarkan diriku atas perbuatanku
Pengorbanan yang telah kau berikan untukku
Selalu ku kenang sepanjang hidupku

Di bawah redupnya pelita malam
Ku rebahkan kepalaku di pangkuanmu
Aku merasakan hati yang penuh ketenangan
Lewat belaian hangat tangan halusmu

Ibu, Kau lah jantung dan hatiku
Darahmu mengalir deras di tubuhku
Semua tentang lukamu terikat di batinku
Kutuliskan syair ini untukmu ibu

Dengan bait yang langsung terhubung denganmu
Dihiasi oleh goresan pena yang indah
Syair ini akan selalu mewarnai hidupmu

5. Kesunyian Ibu

Ibu
Dahinya adalah jejak sujud yang panjang
Perjalanan waktu membekas di pelupuk matanya
Derai air mata di pipinya telah mengering
Tanpa sisa, tanpa ada yang menduga
Ia memilih jalan sunyi untuk bertanya
Hiruk pikuk untuk tersenyum di beranda derita
Menjerit saat lelap berkuasa
Berdoa bukan untuk dirinya.

6. Malaikatku

Malaikat yang cerah dan cantik itu bernama ibu
Masuk ke duniaku dengan begitu tenang dan membawa kebahagiaan,
Aku memujamu, aku mencintaimu, dan aku ingin berada di pangkuanmu selamanya..

Hai malaikatku yang cerah dan cantik
Tolong simpan keajaibanmu itu untuk diriku selalu..

7. Maafkan Aku, Ibu

Akulah sang pengukir mimpi
Yang menghendaki pergi berasal dari sunyi
Yang hanyut oleh gelisah
Dan ditelan rasa bersalah
Ibu, kaulah matahariku

Terang dalam gelapku
Kau tuntun aku di jalur berliku
Yang penuh oleh batu
Ucapanmu bagaikan kamus hidupku
Aku berteduh dalam naungan doamu
Memohon ampunan darimu

Karena rida Allah adalah ridamu
Aku senang memilikimu Ibu
Karena engkau sinar hidupku
Kaulah kunci berasal dari kesuksesanku
Ibu, maafkan aku

8. Dia...Mamaku

Kala itu purnama sempurna
Benderang cahayanya menyinari samudera
Kala itu seorang wanita menderita
Teriakannya mengguncangkan Nusantara

Demi buah cinta yang terindah
Dia meradang, dia mengerang dengan bangganya
Wahai dunia tahukah engkau
Siapa wanita yang terhebat itu

Dia....mamaku

9. Catatan Terima Kasih

Kamu telah memberitahuku
Semua hal
Aku perlu mendengar
Sebelum aku tahu,
Aku perlu mendengar mereka
Agar tidak takut dari semua hal
Aku pernah takut,
Sebelum aku tahu
Aku seharusnya tidak takut pada mereka.

10. Pelangiku

Hari-hari yang indah seperti pelangi,
dongeng dan mimpi indah di malam hari,
kecupan untuk menghapus air mataku,
pelukan hangat yang dalam untukku.

Bunda memberi hadiah hidup untukku,
aku berterima kasih atas perhatianmu

Nah, itu lah 10 puisi bertema Hari Ibu 2022 yang bisa kamu sampaikan ke ibu.




(ahr/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads