Puluhan spanduk dukungan Ganjar Pranowo dan Erick Thohir sebagai pasangan capres dan cawapres 2024 di sepanjang jalan Jogja-Solo, Klaten dicopot oleh Satpol PP. Pihak Satpol PP menyebut spanduk itu diturunkan karena tak berizin.
"Hari ini teman-teman Satpol PP sudah turun bersama Kasi Trantib maupun Muspika setempat. Semoga sudah bersih semua," kata Kasatpol PP Pemkab Klaten, Joko Hendrawan kepada detikJateng di Pemkab Klaten, Senin (5/12/2022) siang.
Dijelaskan Joko, Satpol PP sudah berkoordinasi dengan Bawaslu. Namun Bawaslu menyatakan soal spanduk itu bukan ranahnya karena saat ini belum masuk tahapan kampanye pemilu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena belum tahapan kampanye, itu menjadi ranah kita terkait pemasangan spanduk yang tidak berizin. Ditertibkan karena tidak izin. Kesbangpol juga tidak diminta izin sehingga masuk spanduk liar, apalagi di pohon-pohon," ujar Joko.
Menurut Joko, spanduk serupa juga banyak dipasang di daerah lain. "Tadi kita koordinasi dengan Satpol PP Solo Raya, di Sukoharjo juga ada. Karena tidak berizin ya diturunkan, kita tanya ke beberapa pihak juga tidak tahu," imbuh Joko.
Diwawancarai terpisah, Ketua Bawaslu Kabupaten Klaten, Arif Fatkhurahman menyatakan spanduk bergambar Ganjar dan Erick itu tidak termasuk alat peraga kampanye. Sebab, saat ini belum ada pasangan calon capres dan cawapres resmi untuk pilpres 2024.
"Paslon pilpres belum ada, peserta pemilu juga belum ada. Untuk menertibkan itu bukan wewenang Bawaslu karena paslon belum ada, itu ranahnya Satpol PP," kata Arif saat dihubungi detikJateng.
"Panwas kecamatan tidak kami izinkan untuk mengeksekusi. Karena bukan alat peraga kampanye, maka itu cuma gambar sosialisasi, jadi bukan ranah kami," sambung Arif.
Pantauan detikJateng di jalan Jogja-Solo dari Kecamatan Wonosari sampai kota Klaten, spanduk tersebut sudah tidak ada. Hanya tersisa satu spanduk di tembok stasiun Delanggu, jauh dari jalan Jogja-Solo.
Sebelumnya diberitakan, spanduk dengan foto Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri BUMN Erick Thohir bertebaran di sepanjang jalan Jogja-Solo wilayah Klaten.
Pantauan detikJateng, Sabtu (3/12), terdapat 31 spanduk di sepanjang jalan Jogja-Solo wilayah Kecamatan Wonosari, Delanggu, dan Ceper. Spanduk itu bertulisan 'Ganjar-Erick Kudu Konco Dewe!!'.
Saya tidak tahu kapan dipasang. Tapi yang jelas kemarin sore belum ada," kata Daman, pedagang asongan di simpang empat Kepoh, Delanggu, kepada detikJateng, Sabtu (3/12).
(dil/dil)