.webp)
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menanggapi keluhan seorang netizen di Twitter soal tambang pasir ilegal di Kabupaten Klaten. Bahkan, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu juga menyatakan tambang ilegal tersebut dibekingi oleh pihak yang mengerikan.
Gibran mengaku sudah mengetahui siapa yang membekingi tambang pasir ilegal di Klaten. Namun, Gibran enggan menjelaskan lebih detail siapa 'backingan ngeri' yang dia maksud.
"Itu aku wis ngerti wonge sopo (Itu aku sudah tahu orangnya siapa)," kata Gibran saat dimintai konfirmasi oleh wartawan, Senin (28/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun Gibran tampak enggan bicara lebih jauh tentang isu tersebut.
Sementara diberitakan sebelumnya, seorang netizen mengeluhkan terkait tambang pasir ilegal di Klaten, Jawa Tengah, lewat Twitter, Minggu (27/11)
Pemilik akun Twitter @amr****** meminta Gibran menyampaikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) perihal aktivitas tambang pasir ilegal di Klaten.
"Mas.. sampe kan ke pak @jokowi untuk menindak tambang pasir ilegal yang ada di Kab. Klaten," tulis akun tersebut, seperti dilihat detikJateng, kemarin.
Pemilik akun tersebut menuliskan ada 20 titik lokasi penambangan ilegal, tapi tidak ada tindakan tegas dari aparat. Netizen itu juga mencolek akun Twitter resmi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Gibran pun merespons keluhan akun Twitter tersebut. "Ya pak. Ini bupati juga beberapa kali mengeluh ke saya. Backingan nya ngeri," tulis Gibran saat merespons cuitan tersebut.
Lihat juga video 'Ismail Bolong Diburu, Kapolri: Tim Kaltim & Mabes Sedang Mencari':
