Terekam Kamera! Detik-detik Pikap Terseret Arus Deras Sungai Kalibela Batang

Terekam Kamera! Detik-detik Pikap Terseret Arus Deras Sungai Kalibela Batang

Robby Bernardi - detikJateng
Minggu, 13 Nov 2022 11:51 WIB
Mobil terseret arus Sungai Kalibela, Bawang, Batang, Sabtu (12/11/2022).
Mobil terseret arus Sungai Kalibela, Bawang, Batang, Sabtu (12/11/2022). Foto: Tangkapan layar IG batanginfo
Batang -

Momen satu unit pikap hanyui di Sungai Kalibela, Kecamatan Bawang, Batang, tertangkap kamera warga dan videonya beredar di media sosial. Arus sungai tampak sangat kencang menyeret pikap berwarna hitam.

Video berdurasi 43 detik ini salah satunya diunggah di akun Instagram @batanginfo.id pada 17 jam yang lalu dan telah ditonton 12,1 ribu netizen. Dalam video tersebut, nampak perekam video menjelaskan kondisi sungai yang banjir dan menyeret sebuah mobil pikap warna hitam. Mobil pikap terseret derasnya arus sungai, hingga akhirnya tidak terlihat.

Dalam postingan tersebut tertulis keterangan sebagai berikut:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Detik-detik mobil terbawa arus sungai akibat Banjir di Sungai Kalibela kecamatan Bawang, Kabupaten Batang yang cukup deras pada Sabtu (12/11/2022) Sore. Dalam rekaman terlihat, mobil hanyut terbawa banjir di Dukuh Kepyar, Desa Deles, Kecamatan Bawang. Belum diketahui pemilik kendaraan tersebut, akan tetapi kemungkinan mobil tersebut merupakan mobil yang digunakan untuk , mencari batu koral.

ADVERTISEMENT

Saat dimintai konfirmasi, Kepala BPBD Batang, Ulul Azmi, membenarkan peristiwa tersebut. Ulul Azmi, menjelaskan kawasan Batang bagian selatan (Bawang), kemarin diguyur hujan selama sekitar empat jam. Kondisi tersebut membuat air sungai setempat meluap dan arusnya deras.

"Kejadian itu terjadi pada Sabtu sore, di Sungai Belo, masuk wilayah Dusun Kepyar, Desa Deles. Mobil yang terseret itu mobil yang masih berada di sungai tengah melakukan aktivitas pengambilan material sungai, kemudian arus datang begitu deras dan hanyut," kata Ulul Azmi kepada detikJateng, hari ini.

Sopir dari pikap tersebut dilaporkan selamat. Mobil itu biasa digunakan pemiliknya untuk mengangkut pasir dan batu yang parkir di pinggir sungai saat kejadian.

"Mobilnya jenis pikap, warna hitam buatan tahun 1978, milik H Sugeng, warga Dukuh Kepyar, Deles. Mobil biasa untuk muat pasir atau batu dan biasa parkir di pinggir Sungai Belo. Tidak ada korban jiwa. Sebelumnya memang terjadi hujan empat jam di atasnya, yakni di Pranten, terus kemarin sore banjir bandang di Kali Belo," ungkapnya.

Mobil pikap yang viral itu disebut ditemukan di jembatan Sungai Belo di Desa Bawang. Atau berjarak 15 km dari titik awal hanyutnya. Kondisi mobil tersebut juga telah tak utuh lagi.




(sip/sip)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads