Para guru honorer di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, kembali menggelar aksi unjuk rasa. Mereka mengecam pembatalan formasi PPPK oleh Pemkab Brebes.
Kali ini mereka mendatangi kantor DPRD Brebes, Senin (7/11/2022). Mereka datang pukul 09.30 WIB dan langsung menggelar orasi. Beberapa spanduk berisi kecaman pembatalan formasi PPPK juga dibentangkan.
Dalam orasinya, beberapa perwakilan guru honorer mengaku kecewa terhadap pemkab atas pembatalan formasi PPPK. Guru guru ini meminta kepada agar pemkab kembali mengusulkan formasi PPPK ke Kementerian PAN-RB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa saat setelah orasi, sekitar 10 perwakilan guru diminta masuk dan menemui anggota Komisi 1 DPRD, Sekda Brebes Djoko Gunawan dan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Caridah.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua PGRI Kabupaten Brebes, Sutikno mengatakan kedatangan para guru honorer ini untuk mendesak agar pemkab mengakomodir aspirasi tenaga pendidik. Mereka menginginkan agar formasi PPPK diusulkan kembali ke Kementerian PAN-RB.
"Kami minta agar Pemkab mengembalikan formasi tenaga PPPK guru P1, P2 dan P3 di Brebes supaya terakomodir di data Kementerian PAN-RB," tegas Sutikno.
Menurut Sutikno, jumlah guru yang diusulkan dalam formasi sebanyak 1.285 orang. Mereka terdiri dari P1, P2 dan P3. Pada sidang DPR RI tanggal 2 November lalu terungkap pengajuan formasi dibatalkan karena keterbatasan kemampuan anggaran dari pemkab.
"Di sini mungkin karena soal anggaran terbatas, makanya diusulkan yang 537 dulu yang masuk P1. Bagi kami yang penting terakomodir dulu di Kemen-PAN RB. Soal anggaran dan lain lainnya itu bertahap, itu soal teknis. Misal P1 itu yang passing grade itu otomatis masuk prioritas, tapi yang P2 dan P3 itu perlu seleksi lagi," bebernya.
![]() |
Soal tuntutan guru honorer ini, Sekda Brebes, Djoko Gunawan berjanji akan kembali mengusulkan formasi untuk 1.285 guru, baik P1, P2 maupun P3. Menurut rencana, usulan itu akan dibawa ke Kementerian PAN- RB pada Selasa (8/11) besok.
"Dari beberapa masukkan dan koordinasi kami bersama dewan ke Kementerian PAN RB maka diputuskan untuk mengusulkan kembali rekan rekan kami (guru honorer) untuk di-formasikan lagi sebanyak 1.285 orang. Rencana akan akan dibawa besok (Selasa)," terang Sekda Brebes.
Seperti diberitakan sebelumnya, para guru honorer melakukan aksi protes atas pembatalan formasi pada Jumat kemarin di Kantor Dindikpora. Beberapa,dari mereka bahkan menangis lantaran kecewa atas kebijakan yang diambil oleh pemkab.
(ahr/ams)