Sesosok mayat pria tanpa identitas ditemukan di dalam sumur di Kabupaten Kendal. Kondisi mayat saat ditemukan terbalut kain jarik.
Peristiwa itu terjadi di Desa Pesawahan, Kecamatan Pegandon.
"Tadi pagi kami mendapatkan laporan warga Desa Pesawahan kalau ada mayat di dalam sumur berjenis kelamin laki-laki. Dari pemeriksaan dokter tadi, sudah sekitar satu minggu di dalam sumur," kata Kapolsek Pegandon Kompol Zaenal Arifin kepada detikJateng, Senin (7/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polsek Pegandon kemudian berkoordinasi dengan BPBD Kendal untuk mengevakuasi mayat tersebut.
"Saat ditemukan posisi mayat sudah mengapung di kedalaman 1,5 meter dengan dibalut kain jarik. Di sekitar lokasi tidak ada identitas apa pun," ungkapnya.
Zaenal menjelaskan, mayat yang ditemukan memiliki ciri berjenis kelamin laki-laki, menggunakan kain jarik motif warna merah, dan diperkirakan berusia 45 tahun.
Setelah dievakuasi, mayat kemudian dibawa ke RSUD Suwondo. Selanjutnya, rencananya mayat akan diautopsi di RS Bhayangkara Semarang.
"Jasad mayat akan dibawa ke RSUD Suwondo. Selanjutnya saya akan berkoordinasi dengan Kasat Reskrim agar dilakukan autopsi di RS Bhayangkara untuk mengetahui penyebab kematiannya," jelasnya.
"Bagi masyarakat yang merasa kehilangan keluarganya dengan ciri-ciri tersebut bisa menghubungi Polsek Pegandon atau Polres Kendal," imbuhnya.
Penemuan mayat ini berawal saat warga mencium bau busuk di sekitar sumur yang berada di lahan kosong. Salah satu warga, Muslim yang rumahnya berdekatan dengan lokasi sumur, awalnya mencium bau busuk beberapa hari yang lalu dari sekitar sumur yang dalamnya tujuh meter itu.
Muslim dan warga sekitar berpikir jika bau busuk itu dari bangkai kucing atau tikus yang dibuang oleh warga lain ke sumur.
"Saya dan warga lainnya ya pikirnya cuma bangkai tikus atau bangkai kucing yang dibuang warga ke dalam sumur. Karena baunya yang busuk terus ada warga yang menutupnya pakai tampah biar baunya nggak tercium," jelas Muslim.
Tapi semakin hari, bau busuk tersebut semakin menyengat dan kemudian Muslim membuka penutup sumur yang ternyata di dalam sumur ada mayat sudah mengapung. Muslim dan warga melaporkan penemuan tersebut ke Polsek Pegandon.
"Ini tadi pagi kok baunya tambah menyengat terus saya buka tutupnya kok malah ada mayat mengapung. Saya dan warga terus lapor ke Polsek Pegandon," pungkasnya.
(rih/sip)