Sejumlah warga di Perumahan Wahyu Utomo, Tambak Aji, Semarang mulai membersihkan rumahnya yang terkena dampak banjir pada Minggu (6/11) malam. Tim gabungan Polisi, Damkar, dan BPBD juga ikut membantu pembersihan.
Pantauan detikJateng di lokasi, sekitar pukul 08.00 WIB, terlihat sejumlah petugas sudah berdatangan dan bahu-membahu dengan warga untuk membersihkan jalan. Petugas, datang dengan mobil tanki air dan armada Damkar untuk membersihkan jalan. Sebagian petugas juga terlihat membersihkan Masjid Al Muttaqin yang juga terdampak banjir.
Terlihat sejumlah jalan di perumahan tersebut masih tertutup oleh gundukan lumpur tebal. Warga yang melewati jalan-jalan itu juga terlihat berhati-hati karena jalan yang licin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain gundukan lumpur, banjir juga membuat beberapa rumah dan mobil rusak. Mobil derek pun dibawa untuk mengangkut mobil-mobil yang sempat hanyut.
Sebelumnya, Tujuh RT di RW 06, Kelurahan Tambak Aji, Kecamatan Ngaliyan, Semarang sempat terndam banjir usai tanggul Sungai Sihingas jebol sekitar pukul 18.00 WIB. Banjir yang tak sampai satu jam itu mengakibatkan sejumlah rumah jebol dan beberapa mobil hanyut.
![]() |
"Itu kelihatannya air bah dari atas itu, karena bah ini akhirnya yang di RT 02 ini tembok penghalangnya sebagian ada yang jebol," kata Ketua RW 06, Tambak Aji, Agus Haryono, saar ditemui di pos satpam Perumahan Wahyu Utomo, Minggu (6/11).
RT yang terdampak banjir ialah RT 01, RT 02 , RT 03, RT 04, RT 06, RT 07, dan RT 09. Semuanya berada di Perumahan Wahyu Utomo. Hingga pukul 23.00 WIB, RT 06, RT 07, dan RT 09 juga masih mengalami mati listrik.
"Di sini itu KK-nya 200 kalau 50 persen, 100 ada, 100 rumah (yang terdampak)," kata Agus.
(apl/sip)