.webp)
Warga Desa Tempur Kecamatan Keling, Kabupaten Jepara dibikin resah dengan kemunculan macan tutul. Macan tutul masuk ke permukiman warga dan memangsa sejumlah hewan ternak. Imbasnya ada empat kambing yang dimangsa macan tutul dalam kurun sebulan ini.
Salah satu warga Junaedi mengatakan kejadian macan tutul memangsa hewan ternak warga terakhir terjadi pada Selasa (25/10) malam. Menurutnya hewan buas itu muncul dari kebun, masuk permukiman lalu memangsa kambing milik warga.
"Itu kemarin malam sudah. Warga sempat melihat macan tutul dari kebun, itu dari semak-semak. Yang terlihat satu ekor macan tutul," kata Junaedi saat dihubungi lewat sambungan telepon, Kamis (27/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kehadiran macan tutul ke permukiman warga ini dikatakan Junaedi membuat resah warga. Menurutnya, sudah ada empat kejadian macan tutul yang ada di Pegunungan Muria itu memangsa kambing. Akibatnya ada tiga kambing mati dan seekor hanya digigit kakinya.
"Untuk satu bulan ini empat ekor hewan ternak kambing di Dukuh Kemiren RW 1. Kalau upaya ya dibiarkan saja. Yang tiga mati, satu kambing masih hidup karena saat dimangsa warga melihatnya," terang dia.
Hal senada disampaikan warga lainnya, Jamal. Dia menyebut Selasa (25/10) kemarin ada satu ekor kambing warga yang dimangsa macan tutul. Tetapi, kepergok warga sehingga macan tutul itu lari ke hutan.
"Kemarin ada kambing yang akan dimakan, tapi tidak sampai mati," jelas dia.
Terpisah Sekdes Tempur, Mahfud menjelaskan jika warganya resah dengan macan tutul yang memangsa hewan ternak. Menurutnya, dalam kurun waktu sebulan ini ada tiga ekor kambing warga mati.
"Itu di Dukuh Kemiren dalam sebulan ada tiga ekor kambing yang dimangsa," kata Mahfud dihubungi detikJateng lewat sambungan telepon siang ini.
(apl/ams)
