Pendaki Asal Kediri 12 Hari Hilang di Lawu, Terakhir Terlihat di Pasar Setan

Pendaki Asal Kediri 12 Hari Hilang di Lawu, Terakhir Terlihat di Pasar Setan

Tara Wahyu NV - detikJateng
Kamis, 27 Okt 2022 10:29 WIB
Petugas berangkat mulai mencari Ali Rahmatullah yang hilang di Gunung Lawu
Foto: Petugas berangkat mulai mencari Ali Rahmatullah yang hilang di Gunung Lawu (Foto: Sugeng Harianto/detikJatim)
Karanganyar -

Pendaki Gunung Lawu asal Kediri, Ali Rahmatullah (48) dinyatakan hilang usai memulai pendakian pada 18 Oktober lalu. Ali disebut terakhir terlihat di Pasar Setan.

"Itu info awal, dari orang-orang warung melihat terakhir di Pasar Setan sekitar tanggal 20 kemarin," kata relawan Anak Gunung Lawu (AGL), Budi Santosa saat dihubungi detikJateng, Kamis (27/10/2022).

Lokasi Pasar Setan ini berada di sekitar pos 5 jalur pendakian Lawu. Hanya saja Budi mengaku tidak mengetahui persis Ali terakhir dilihat itu malam atau siang. "Kurang begitu tahu malam atau siang," ucapnya.

Budi menyebut relawan AGL sempat membantu untuk melakukan pencarian hingga kawasan Hargo Dalem. Pencarian dilakukan di berbagai jalur pendakian, namun belum berhasil menemukan korban.

"Kita turun juga melakukan penyisiran, jadi berbagai jalur sudah dilakukan penyisiran tapi hasilnya masih nihil," ungkapnya.

Budi menyebut cuaca di Gunung Lawu akhir-akhir ini sering terjadi hujan. "Cuaca memang kurang baik karena memang tidak bisa diprediksi. Kadang kalau siang bisa cerah, malamnya hujan," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Ali Rahmatullah (48), pendaki Gunung Lawu asal Kediri dilaporkan hilang. Ketua Tim Iham Rescue Kabupaten Magetan Anang Sulistyo menyebutkan berdasarkan laporan pengelola pendakian Cemoro Sewu, Ali mulai mendaki Gunung Lawu pada 15 Oktober lalu.

"Infonya naik tanggal 15 Oktober lalu dan sampai saat ini belum turun," kata Anang, Selasa (25/10) seperti dilansir detikJatim.

Anang menyebutkan, pendaki tersebut diketahui merupakan warga Dusun Rejowinangun, Desa Minggiran, Papar, Kediri. Hingga jalur pendakian Cemoro Sewu ditutup karena cuaca ekstrem sejak kemarin, yang bersangkutan belum juga turun.

"Kami mendapat laporan ada satu pendaki yang dilaporkan hilang dan tadi kami dimintai bantuan untuk pencarian," ujarnya.




(aku/dil)


Hide Ads