.webp)
HUT ke-77 TNI di Kota Pekalongan, Jawa Tengah, berbeda dengan daerah lainnya. Di Kota Pekalongan, justru warga berinisiatif menggelar acara HUT TNI dengan mengundang TNI. Selain TNI, juga dihadirkan kendaraan taktis seperti Anoa dan juga jenis yang lainnya.
Kehadiran kendaraan taktis TNI Anoa ini dimanfaatkan warga untuk berswafoto. Bahkan, orang tua dan anak-anak diberi kesempatan untuk naik kendaraan buatan Pindad tersebut berkeliling kota.
"Ya senang sekali. Biasanya nonton di televisi, sekarang bisa naik," kata Yusuf (10), warga Bendan kepada wartawan, Jumat (7/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Firul (40) warga Kramatsari, Pekalongan Barat, juga tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk memegang kendaraan taktis Anoa ini.
"Saya bawa anak-anak dan merasa senang semuanya. Apalagi kendaraanya kan besar, gagah, belum tentu bisa seperti ini," katanya.
Acara bertajuk Pawai Kirap Merah Putih ini memang digelar oleh warga masyarakat Kota Pekalongan. Warga ingin turut memeriahkan HUT ke-77 TNI.
 Warga naik kendaraan Taktis TNI. Foto: Robby Bernardi/detikJateng |
Elemen masyarakat mulai dari pemerintah, tokoh agama, tokoh masyarakat, Polri, ormas, mahasiswa, dan masyarakat menggelar kegiatan kirab merah putih. Acara sendiri digelar di Lapangan Mataram Kota Pekalongan, yang kemudian dilakukan kirab Merah Putih keliling Kota Pekalongan.
Komandan Korem 071 Wijayakusuma, Kolonel Infantri Yuda Airlangga mengaku terharu atas digelarnya perayaan HUT TNI oleh masyarakat di Kota Pekalongan tersebut.
"Ini yang sangat spesial adalah HUT TNI yang ke- 77 yang dirayakan diselenggarakan oleh tokoh masyarakat. Yang menyiapkan semuanya oleh tokoh masyarakat, oleh Pemda dan tokoh agama, kemudian didampingi oleh Polri. Ini sangat spesial yang tidak ada di kota lain adalah justru masyarakat, Pemda dan tokoh masyarakat dan agama itu yang menyiapkan acaranya, bukan TNI. Kalau tepat lain kita yang menyiapkanya," jelas Kolonel Infanteri Yuda Airlangga.
Ada Kendaraan Taktis TNI
 Warga Kota Pekalongan menyaksikan Kirab HUT ke-77 TNI. Foto: Robby Bernardi/detikJateng |
"Oh ya betul, ini kendaraan taktis dari TNI dan Polri juga ada. Ini kendaraan taktis buatan Indonesia, ada Anoa buatan Pindad, kemudian ada Barakuda dari Polri," ucapnya.
Sementara itu, Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid mengungkapkan Kirab Merah Putih dipersembahkan warga Pekalongan untuk TNI.
"Ini bentuk kepedulian kita bahwa masyarakat, Pemkot, tokoh agama, yang intinya untuk merayakan HUT TNI. Kita cinta TNI," kata HA Afzan Arslan Djunaid.
Acara Kirab Merah Putih juga dihadiri Jajaran Polres di Pantura, para pelajar, santri, Ormas, yang bersama-sama melakukan kirab keliling Kota Pekalongan. Ada empat bendera raksasa yang dikirap oleh TNI-Polri.
(apl/sip)
