17 Siswa MI Magelang Diduga Keracunan Dirawat di RS Tidar, Begini Kondisinya

17 Siswa MI Magelang Diduga Keracunan Dirawat di RS Tidar, Begini Kondisinya

Eko Susanto - detikJateng
Rabu, 21 Sep 2022 16:54 WIB
38 siswa MI Maarif Bulurejo, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, diduga keracunan massal, Rabu (21/9/2022).
38 siswa MI Maarif Bulurejo, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, diduga keracunan massal, Rabu (21/9/2022). Foto: Eko Susanto/detikJateng
Magelang -

Sebanyak 38 siswa Madrasah Ibtidaiah (MI) Maarif Bulurejo, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, diduga keracunan massal. Dari total korban, 17 di antaranya dirawat di RSUD Tidar Kota Magelang.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan RSUD Tidar Kota Magelang, Susini Rangkai Sari, mengatakan pihaknya menerima sebanyak 17 pasien anak siang tadi. Saat datang kondisi anak kebanyakan mengalami muntah-muntah disertai keluhan pusing.

"Sekira jam 11.20 WIB ada 17 siswa-siswi dari MI di daerah Nepak, Kabupaten Magelang itu datang ke UGD karena mengalami kondisi muntah-muntah. Kondisi tersebut kemudian ditangani oleh tim dokter dan kemudian tenaga kesehatan kami sesuai prosedur," kata Susi kepada wartawan di IGD RSUD Tidar Kota Magelang, Rabu (21/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ketika datang anak-anak memang sebagian besar mengalami kondisi yang muntah-muntah disertai dengan keluhan mungkin ada yang pusing, juga ada yang lemes juga, seperti itu diakibatkan kemungkinan dari ya kondisinya muntah-muntahnya tersebut," lanjutnya.

Pihaknya telah melakukan assessment terhadap 17 siswa tersebut dan empat di antaranya memerlukan observasi lebih lanjut. Keempat anak tersebut harus menjalani rawat inap.

ADVERTISEMENT

"Dari hasil assessment dokter dan juga tenaga kesehatan kami, empat di antaranya itu memerlukan observasi lanjutan dalam artian dirawat inap. Kemudian yang 13 ini dinyatakan bisa observasi bergilir terlebih dahulu di RSU," kata Susi.

"Sudah dilakukan juga pengambilan sampel darah maupun terkait dengan sampel muntahan," imbuhnya.

Korban 38 Siswa

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 38 siswa Madrasah Ibtidaiah (MI) Maarif Bulurejo, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, dilarikan ke rumah sakit. Para siswa tersebut diduga keracunan massal.

Selengkapnya di halaman selanjutnya...

Puluhan siswa-siswi MI ini dilarikan menuju RSUD Tidar Kota Magelang dan RS Harapan Kota Magelang. Mereka saat ini masih dalam penanganan medis.

Salah satu guru MI Bulurejo, Listriyani, mengatakan peristiwa berawal pada saat jam istirahat pertama para siswa jajan di luar sekolah. Diduga para siswa tersebut jajan mi tumplek. Kemudian, selang 15 menit setelah masuk kelas, ada siswa yang muntah.

"Selang 15 menit anak masuk di kelas, itu ada anak, satu, dua muntah. Kemudian yang lain menyusul (muntah) kelas yang lain. Yang pertama muntah anak kelas V dan kelas VI," kata Lis saat ditemui wartawan di RSUD Tidar, Kota Magelang, Rabu (21/9).

Setelah ini, lanjutnya, siswa kelas yang lain juga ada yang muntah. Mengetahui hal tersebut, pihak sekolah kemudian melapor ke Puskesmas Mertoyudan.

"Ada yang menghubungi puskesmas karena banyaknya anak-anak pada muntah. Yang terdekat dibawa ke (RS) Harapan, kemudian ada yang dilarikan ke sini (RSUD Tidar)," ujarnya.

"Di Harapan ada 21 siswa, kemudian RSUD Tidar ada 17 anak (total 38)," imbuh Lis.

(rih/aku)


Hide Ads