Kebakaran Hanguskan 9 Rumah Warga di Jaraksari Wonosobo

Kebakaran Hanguskan 9 Rumah Warga di Jaraksari Wonosobo

Uje Hartono - detikJateng
Kamis, 18 Agu 2022 11:25 WIB
Kebakaran di Kelurahan Jaraksari, Wonosobo
Kebakaran di Kelurahan Jaraksari, Wonosobo. (Foto: Dok. BPBD Wonosobo)
Wonosobo -

Sedikitnya 9 rumah warga di Kelurahan Jaraksari, Wonosobo, terbakar. Dari jumlah tersebut, 4 rumah ludes dilalap si jago merah.

"Ada 4 rumah warga yang terbakar habis. Sedangkan yang terdampak dari menjalarnya api ada 5 unit rumah," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara Bambang Trie saat dihubungi detikJateng, Kamis (18/8/2022).

Banyaknya rumah yang terbakar disebabkan kondisi rumah yang berhimpitan. Sehingga, dalam waktu sekitar 1,5 jam, ada 9 unit rumah yang terbakar dengan 4 unit rumah rusak berat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini karena kondisi rumah berhimpitan, jadi api mudah menjalar ke beberapa titik," sambungnya.

Kobaran api mulai terlihat dari salah satu rumah warga pada pukul 08.30 WIB. Upaya pemadaman dilakukan dengan menerjunkan tiga unit mobil pemadam kebakaran serta TNI/Polri, relawan dan warga setempat. Api baru bisa dipadamkan sekitar 1,5 jam.

ADVERTISEMENT

"Kerja sama kami dari BPBD, TNI/Polri, relawan dan warga setempat memadamkan api. Dan sekitar 1,5 jam akhirnya api sudah bisa dipadamkan," terangnya.

Meski tidak ada korban jiwa, namun para korban saat ini mengalami trauma. Saat ini, tengah mendapatkan penanganan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo.

"Tidak ada korban jiwa, hanya memang korban atau pemilik rumah yang terbakar masih syok. Sekarang sudah dalam penanganan dinas kesehatan," kata dia.

Saat ini, pihaknya dan sejumlah relawan tengah mengevakuasi barang milik korban. Nantinya barang tersebut akan dipusatkan di salah satu rumah warga dan akan dijaga ketat.

"Saat ini kami sedang evakuasi barang-barang berharga milik korban. Nanti akan kami tempatkan di satu titik rumah warga. Dan akan dijaga ketat untuk menghindari hal yang tidak diinginkan," ujarnya.




(mbr/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads