Byurr! Seekor Sapi Mati Tercebur Sumur Saat Ditinggal Pemiliknya di Klaten

Byurr! Seekor Sapi Mati Tercebur Sumur Saat Ditinggal Pemiliknya di Klaten

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Kamis, 04 Agu 2022 23:13 WIB
Tim damkar dikerahkan untuk mengevakuasi sapi tercebur sumur di Klaten, Kamis (4/8/2022).
Tim damkar dikerahkan untuk mengevakuasi sapi tercebur sumur di Klaten, Kamis (4/8/2022). (Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng)
Klaten -

Seekor sapi dievakuasi tim gabungan pemadaman kebakaran dan BPBD Pemkab Klaten dari dalam sumur di Dusun Kringinan, Desa Tempursari, Kecamatan Ngawen, Klaten. Sapi tersebut mati usai tercebur sumur di kandang saat ditinggal pergi pemiliknya.

"Sudah mati sebab beberapa jam baru diketahui pemiliknya. Kendala evakuasi sumur terlalu dalam," ungkap Kabid Pemadaman Penyelamatan dan Evakuasi Bidang Damkar Satpol-PP Pemkab Klaten, Sumino kepada detikJateng, Kamis (4/8/2022) malam.

Dijelaskan Sumino, sapi tersebut diperkirakan jatuh pukul 15.00 WIB tetapi diketahui pemiliknya sekitar pukul 17.00 WIB. Dilaporkan ke markas sekitar pukul 19.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dilaporkan sekitar jam 19.00 WIB. Padahal kedalaman sumur cukup dalam sekitar 18 meter dengan diameter sumur yang sempit, diameter sekitar 180 sentimeter," jelas Sumino.

Untuk evakuasi, lanjutnya, tim mengerahkan tiga mobil tangki dari Damkar dan satu tangki dari BPBD. Air digunakan untuk mengisi sumur agar sapi naik ke permukaan. Sapi itu akhirnya berhasil dievakuasi sekitar pukul 22.30 WIB.

ADVERTISEMENT

"Air digunakan mengisi sumur. Kita sudah berupaya tapi sapi sudah mati tetapi sapi harus tetap diangkat agar tidak berbau busuk dan air sumur harus dibersihkan," imbuh Sumino.

Pemilik sapi, Isnanto (55) menyatakan sapinya masuk sumur diketahui pukul 16.30 WIB. Saat itu didapati kandang sepi.

"Kejadian sekitar pukul 16.30 WIB saya ketahui, kondisi kandang sepi. Kandang kosong sebab saya tinggal ke Kemit (Desa Kwaren)," ungkap Isnanto.

Sapi tersebut, jelasnya, baru dibeli siang dari pasar hewan. Setelah dimasukkan kandang dan diberi makan, dirinya pergi ke sawah.

"Jam 16.15 WIB saya ke sawah memupuk tanaman, setelah itu saya pulang dan menyiram halaman. Ternyata pompa air mati lalu saya cek kondisi sumur berantakan," lanjut Isnanto.

Saat sapi dicek, imbuhnya, tidak ada di kandang dan ternyata di dalam sumur. Sapi tersebut umurnya sekitar satu tahun.

"Umurnya sekitar satu tahun. Sapi masih muda, mau dipelihara nantinya dijual untuk kurban (Idul Adha) tahun depan," pungkas Isnanto.




(aku/sip)


Hide Ads