6 Alasan Pro Jokowi Sebut Prabowo Capres 2024 Paling Pasti

6 Alasan Pro Jokowi Sebut Prabowo Capres 2024 Paling Pasti

Tim detikNews - detikJateng
Rabu, 03 Agu 2022 13:18 WIB
Prabowo dan Jokowi saling berikan hormat
Jokowi dan Prabowo (Foto: Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Solo -

Pro Jokowi (ProJo) menyebut Prabowo Subianto sebagai capres 2024 yang paling pasti dan memenuhi syarat capres paling kuat. Setidaknya ada enam alasan yang diungkap terkait penilaian tersebut. Sementara itu, Jokowi dan Prabowo juga terlihat semakin akrab saat tampil di depan publik. Sinyal pasti?

Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi menyebut setidaknya ada enam alasan dia membuat penilaian itu terhadap Menhan Prabowo Subianto.

1. Ketum Partai

"Pertama, memiliki Partai Gerindra, jauh lebih mudah mendapatkan tiket capres karena hanya perlu satu partai koalisi," demikian kata Budi Arie kepada detikNews, Rabu (3/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

2. Menteri loyal dan patuh

Dalam pandangan ProJo, Prabowo dinilai sebagai menteri loyal dan patuh pada arahan Presiden Jokowi.

3. Berkomitmen kawal program Jokowi

Prabowo disebut menunjukkan komitmen penuh mengawal program Presiden Jokowi ke depan.

ADVERTISEMENT

"Pak Prabowo ini punya komitmen yang serius melanjutkan program-program Pak Jokowi, khususnya IKN," kata Budi.

4. Berpengalaman

Pengalamannya sebagai Menhan juga menjadi pertimbangan khusus ProJo untuk menyebutnya sebagai capres paling pasti.

"Pak Prabowo juga memiliki pengalaman sebagai Menhan dan berkomitmen untuk membangun postur pertahanan yang baik bagi Indonesia," lanjut Budi Arie.

5. Popularitas tinggi

Prabowo saat ini memiliki popularitas yang sangat tinggi yang dinilai menjadi salah satu syarat penting bagi capres.

"Pak Prabowo memiliki popularitas yang tinggi di masyarakat," ujarnya.


6. Tidak Ambisius

"Pak Prabowo sekarang tidak menunjukkan ambisi kekuasaan, fokus kerja sebagai menteri dan ikut 100 persen arahan Pak Jokowi," ungkapnya.

Jokowi-Prabowo semakin nampak akrab

Kebersamaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto terlihat semakin intens di publik. Gerindra maupun jubir Prabowo menganggap hal tersebut sebagai fakta menyenangkan bagi Indonesia.

Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut keakraban itu adalah hal yang seharusnya dan wajar, karena ini adalah tim yang bekerja sama di dalam Kabinet Indonesia Maju, antara Presiden dan seorang menteri sebagai pembantu Presiden.

"Bahwa kemudian dalam momen-momen publik melihat bahwa tampak kian mesra dan dinilai ada sinyal-sinyal atau apa pun itu ya itu sih sah-sah saja. Namun yang harus kita sama-sama syukuri adalah bahwa di dalam Kabinet Indonesia Maju, hubungan kedua orang ini mesra dan baik-baik saja itu yang penting buat negara kita," ujarnya.

Juru Bicara Menhan Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, memastikan keakraban itu terjadi sebagai sikap Prabowo yang patuh pada semua instruksi yang diberikan sang presiden sebagai seorang menteri.

"Wajar. Sebagai menteri, Pak Prabowo harus akrab dengan presiden yang atas beliau, yang tak wajar bila tidak akrab," sambungnya.




(mbr/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads