Kecelakaan karambol terjadi di jalan Pakis-Daleman, Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari, Klaten. Akibatnya truk tronton sarat muatan air galon menghantam dua rumah warga.
"Saya buang ke kiri kena teras rumah. Kalau tidak bisa lebih parah," ungkap sopir truk muatan galon nomor polisi AD 1974 HC, Andi (37) kepada detikJateng di lokasi, Sabtu (30/7/2022) pagi.
Andi menuturkan kejadian sekitar pukul 05.30 WIB. Dirinya dari arah barat (Pakis) menuju Daleman (Wonosari) dengan kecepatan rendah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya itu pelan karena muatan. Tapi tiba-tiba ada mobil carry pikap di belakang menyalip, mendadak riting (lampu sein) mau belok kanan," papar warga Cokro, Daleman, Tulung, Klaten itu.
Karena jarak sudah dekat, lanjut Andi, dirinya kesulitan mengerem truk yang berat. Akhirnya banting ke kiri tapi tetap mengenai mobil carry juga.
"Jaraknya sekitar 10 meter saya rem tidak nyampai, saya banting kiri, tapi carry kena sedikit. Bersama itu ada truk dari timur kena mobil carry, sopirnya bisa lari keluar," imbuh Andi.
Pemilik rumah yang ditabrak, Siti (40) mengatakan saat kejadian dirinya di dalam rumah. Saat itu terdengar suara keras dan dirinya keluar rumah.
"Saya lari keluar rumah. Ternyata teras ambruk ditabrak truk. Mobil dan tiga sepeda motor di teras tertimpa atap," ucap Siti.
Selain teras rumah dan kendaraan, sambung Siti, suaminya Mulyadi (50) terluka akibat tertimpa atap teras.
"Tertimpa atap yang ambruk. Tapi cuma luka ringan diperiksa ke Puskesmas tadi," imbuh Siti.
Pantauan detikJateng di lokasi truk muatan ratusan galon air mineral nomor polisi AD 1974 HC posisinya miring menghantam teras dan rusaknya bagian kemudi. Dua teras rumah warga ambruk.
Sejumlah pekerja mengevakuasi galon air agar truk bisa dipindahkan. Sedangkan truk nomor polisi AD 1599 PU yang disopiri Larso (40) rusak ringan bagian samping.
Mobil carry yang dikemudikan Sukardi (35) dibawa ke pos polisi Delanggu. Kondisi mobil bercat hitam nomor polisi AD 1870 SV tersebut ringsek .
Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Klaten Iptu Slamet Riyadi menyatakan kecelakaan itu mengakibatkan dua orang luka ringan. Tidak ada korban jiwa.
"Semua selamat, hanya kerugian material saja. Mobil carry rusak cukup parah sebab tertabrak truk dari dua arah saat hendak belok kanan," ungkap Slamet.
(aku/aku)