Yon Arhanud 15/DBY adalah kependekan dari Batalyon Artileri Pertahanan Udara 15/Dahana Bhaladika Yudha. Yon Arhanud 15/DBY merupakan satuan jajaran Kodam IV/Diponegoro di Jatingaleh Semarang. Berikut sejarah dan tugas serta fungsi Yon Arhanud 15/DBY.
1. Sejarah Lahirnya Satuan Arhanud
Lahirnya satuan Artileri Pertahanan Udara atau Arhanud tidak terlepas dari perkembangan artileri semasa perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia.
Dikutip dari laman resmi Pusat Kesenjataan Artileri Pertahanan Udara, markas Artileri pertama kali dibentuk pada 4 Desember 1945. Markas itu diresmikan Kepala Staf Markas Besar TKR Letnan Jenderal Urip Sumoharjo berdasarkan Kep Kasad Nomor Kep/1074/9/1965 tanggal 31 Mei 1966.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banyak literatur sejarah yang menyebutkan pada masa pertempuran melawan penjajah, para pejuang hanya bermodalkan senjata rampasan perang, termasuk dalam hal artileri atau senjata berat pelontar proyektil. Padahal, musuh yang mereka hadapi memiliki persenjataan yang lebih lengkap dan modern.
Salah satu artileri yang digunakan pejuang pada masa pertempuran itu ialah meriam kaliber 20 mm maupun 40 mm. Dengan meriam itu, dikutip dari pussenarhanud.mil.id, para pejuang mampu menembak jatuh pesawat sekutu yang menyerang pertahanan Kali Kulon di Mojokerto, Jawa Timur pada 17 November 1946.
Peristiwa itu diyakini sebagai awal keberhasilan senjata penangkis serangan udara dalam menembak jatuh pesawat udara di Indonesia. Oleh sebab itu, peristiwa bersejarah itu disepakati para sesepuh, purnawirawan dan generasi muda Arhanud sebagai hari ulang tahun korps Arhanud TNI AD.
2. Sejarah Lahirnya Yon Arhanud 15/DBY
Dikutip dari laman resmi Batalyon Arhanud 15, arhanud15.com, Yon Yonarhanud 15 dibentuk dalam rangka Proyek Hanudad atau Pertahanan Udara Angkatan Darat. Pada tanggal 25 Juli 1966, bertempat di lapangan Maospati Madiun, dilaksanakan upacara berdirinya Yonarhanudse-15 berdasarkan Surat Keputusan Men/ Pangad Nomor: Kep-714/ 7/ 1966 tanggal 15 Juli 1966. SK tersebut berlaku surut terhitung mulai 1 April 1966, sehingga tanggal tersebut ditetapkan sebagai hari kelahiran Yonarhanud 15/DBY.
Berdasarkan Surat keputusan Pangdam VII/Diponegoro Nomor: Kep-53/ 5/ 1966 Yonarhanudse 15 menjadi Organik Kodam VII/Diponegoro. Pada 21 Nopember 1966 dilaksanakan pergeseran gelar pertahanan Baterai-Baterai Yonarhanudse 15 dari Maospati Madiun ke pangkalan Kodam VII/Diponegoro di Jatingaleh, Semarang.
Dalam kurun 55 tahun, sejak 1966, Yonarhanud 15 mengalami 4 kali perubahan nama. Terakhir kali pada 13 maret 2017, dari nama Yonarhanudse 15 Kodam IV Diponegoro berubah nama menjadi Yonarhanud 15/Dahana Bhaladika Yudha Kodam IV Diponegoro sampai sekarang.
3. Arti Dahana Bhaladika Yudha
DBY adalah singkatan dari Dahana Bhaladika Yudha, semboyan Batalyon Arhanud 15 dari Bahasa Sanskerta. Makna semboyan itu, menurut arhanud15.com, "semangat prajurit Yonarhanud 15/DBY yang dahsyat dalam berperang untuk mempertahankan kedaulatan NKRI."
4. Peran Yon Arhanud 15/DBY
Peran Batalyon Arhanud 15 Dahana Bhaladika Yudha yaitu memperkuat pertahanan wilayah udara di wilayah Kodam IV Diponegoro, termasuk mengamankan serta melindungi obyek vital di wilayah Semarang.
5. Tugas dan Fungsi Utama Yon Arhanud 15/DBY
Menyelenggarakan pertahanan udara aktif yaitu pencarian atau penemuan (detection), pengenalan (identification), penjejakan (tracking), dan penghancuran (destruction) dalam operasi militer perang maupun operasi militer selain perang, untuk menghancurkan, meniadakan atau mengurangi daya guna segala bentuk ancaman udara musuh untuk mendukung tugas pokok Kodam IV/Diponegoro.
Selain tugas utama itu, Yon Arhanud 15/DBY juga mengemban lima fungsi organik, yaitu intelijen, operasi, SDM, logistik, dan territorial.
(dil/aku)