Ditemukan Kerangka Manusia di Penawangan Grobogan, Polisi Turunkan Tim

Ditemukan Kerangka Manusia di Penawangan Grobogan, Polisi Turunkan Tim

Manik Priyo Prabowo - detikJateng
Jumat, 24 Jun 2022 16:37 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
(Foto: Ilustrasi/Thinkstock)
Grobogan -

Seorang pemulung menemukan kerangka manusia di rumah kosong bekas kantor koperasi di Desa Penawangan, Kecamatan Penawangan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Penemuan kerangka ini pun langsung dilaporkan ke warga dan berlanjut ke pihak kepolisian.

"Penemuannya Kamis (23/6/2022) sore. Yang menemukan seorang pemulung dan Petugas Satreskrim bersama Inafis langsung melakukan pemeriksaan baik itu identifikasi dan pemeriksaan kerangka untuk mengetahui apakah ada tanda kekerasan atau tidak," jelas Kanit Reskrim Polsek Penawangan, Ipda Roko kepada detikJateng, Jumat (24/6/2022).

Lebih lanjut Roko menjelaskan, dalam pemeriksaan awal petugas menemukan adanya bekas pakaian yang diduga merupakan miliki korban berupa celana jeans pencil warna gelap yang dikaitkan dengan tali plastik warna hijau.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian ada sarung kotak-kotak biru dan abu-abu, kemeja lengan panjang motif kotak-kotak warna merah hitam, topi warna hitam, tas ransel hitam gelap, alas tidur yang terbuat dari banner, sandal jepit warna hijau putih dan tali senar plastik warna orange dengan simpul hidup panjang kurang lebih 75 cm.

"Hasil identifikasi dan pemeriksaan saksi, ada yang menyebutkan beberapa bulan lalu ada seorang lelaki diduga gelandangan yang tidur di rumah tersebut. Namun lelaki tersebut sudah lama tidak muncul. Korban diperkirakan bukan warga sekitar juga," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan. Hasil tersebut diperoleh usai tim medis dari RSUD dan Inafis melakukan pemeriksaan fisik tulang. Tak hanya itu, petugas juga menemukan adanya tali terlilit di kayu tepat di atas korban ditemukan.

Meski tak ada tanda kekerasan fisik, lanjut Roko, kepolisian melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi serta mencari identitas korban.

"Dugaan awal kerangka ini merupakan orang meninggal ini bukan karena kekerasan fisik. Tapi kita masih selidiki lebih lanjut. Tapi dari pemeriksaan lokasi, petugas tak menemukan identitas korban," lanjutnya.

Usai selesai dilakukan pemeriksaan dan identifikasi, tengkorak dimakamkan di pemakaman umum milik RSUD Purwodadi tanpa nama. "Sudah dimakamkan langsung usai diperiksa," Pungkas Roko.




(apl/mbr)


Hide Ads