Banjir rob di wilayah pesisir Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, merendam enam desa di Kecamatan Brebes dan Losari. Ribuan kepala keluarga (KK) terdampak banjir rob di Brebes.
Hal itu diungkapkan Kepala Sub Koordinator Kedaruratan BPBD Ismanto mengatakan enam desa terdampak rob itu meliputi Randusanga Kulon, Randusanga Wetan, Kaliwlingi dan Kedunguter, Prapag Kidul, dan Prapag Lor. Ismanto berujar, dampak rob paling parah di Randusangan Kulon dan Randusanga Wetan.
"Hasil pendataan tim kami, di Randusangan Kulon ada 1.420 KK yang terdampak, dan di Randusanga Wetan sekitar 1.000 KK. Di desa lainnya masih dilakukan pendataan," terangnya, Selasa (24/5/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pantauan kami hari ini genangan rob masih terjadi. Tapi ketinggiannya sudah surut. Kami terus memberikan informasi ke warga terkait pergerakan air rob ini," imbuh Ismanto.
![]() |
Menurut Ismanto, sesuai prakiraan BMKG, banjir rob diperkirakan terjadi sampai Kamis (26/5). BPBD Brebes telah menyiapkan sejumlah antisipasi, di antaranya meminta tiap desa menyiapkan tempat pengungsian warga. BPBD Brebes juga telah menyiapkan perahu karet untuk mengevakuasi warga.
Sementara itu, warga yang terdampak banjir rob sudah mulai mendapatkan bantuan. Salah satunya dari Palang Merah Indonesia (PMI) Brebes yang menyuplai bantuan makanan. PMI juga menyalurkan bantuan berupa family kit (peralatan rumah tangga) dan terpal.
"Untuk suplai awal, kita salurkan nasi bungkus kepada warga terdampak ini. Kemarin malam sampai tadi pagi kami siapkan ratusan nasi bungkus," kata Ketua PMI Cabang Brebes, Wahidin.
(dil/sip)