Lubang jalan di simpang tiga antara jalan Pemuda Selatan dengan Jalan Srigading, Kota Klaten akhirnya diperbaiki. Lubang jalan di dekat komplek Pemkab Klaten dan DPRD itu sudah ditambal.
Pantauan detikJateng di lokasi, Sabtu (15/5/2022), lubang di jalan yang lalu lintasnya ramai tersebut sudah hilang. Lubang ditutup aspal baru.
Bambu bekas rambu yang semula menancap di lubang tergeletak tidak jauh dari lokasi. Rembesan air dari pipa PDAM juga tidak terlihat lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah seorang warga Klaten Tengah, Yudi (35), mengatakan lubang jalan itu diperbaiki hari Jumat (13/5) siang. Ada beberapa petugas di lokasi.
"Ada beberapa petugas berada di lokasi memperbaiki. Saya pas lewat di situ kemarin jadi lihat," kata Yudi pada detikJateng, Sabtu (14/5/2022).
Yudi mengatakan Jalan Srigading memang tidak seramai Jalan Pemuda. Jalan itu hanya jalan alternatif ke jalan lingkar selatan.
"Tapi tetap penting karena di situ ada bank, sekolah dan dekat ke pemkab," lanjut Yudi.
Jebolnya gorong-gorong di lokasi itu, terka Yudi, bukan karena truk muatan. Sebab dia mengungkap jalur tersebut tidak pernah dilalui kendaraan angkutan berat.
"Tidak untuk lewat angkutan berat, apalagi truk pasir tidak lewat situ. Mungkin karena usia saja sudah gorong-gorong lama," imbuh Yudi.
Direktur Teknik PDAM Tirta Merapi Klaten, Sigit Setyawan Bimantoro, menjelaskan setelah mendapat laporan ada aliran air di lubang jalan itu, tim PDAM juga ikut cek lokasi. Ternyata aliran itu air PDAM.
"Setelah kita cek lapangan ternyata itu pipa PDAM tapi pipa kecil. Namun karena tekanan volume air ke kota tinggi jadinya seperti itu (deras)," ungkap Sigit pada detikJateng.
Sebelumnya diberitakan, gorong-gorong di jalan dekat kompleks Pemkab Klaten, ambrol. Ambrolnya gorong-gorong di simpang tiga Jalan Pemuda Selatan dan Jalan Srigading itu hanya diberi tanda berupa batang bambu yang ditancapkan.
Pantauan detikJateng, Kamis (12/5), gorong-gorong saat itu ambrol menyisakan lubang tepat di tengah persimpangan jalan. Lubang pada jalan aspal itu berdiameter sekitar 30 sentimeter.
Di dalam lubang itu terdapat aliran air yang jernih dan cukup deras. Sekilas, lubang itu tidak tampak mencolok. Selain itu, tidak ada rambu atau peringatan di sekitar lubang jalan tersebut.
Lubang jalan itu hanya berjarak sekitar 100 meter dari kompleks Pemkab Klaten dan DPRD Klaten. Jalan sekitar lubang itu terbilang cukup ramai. Sepanjang jalur lambat itu juga biasa digunakan untuk parkir mobil.
(sip/sip)