Dua truk pencari pasir terjebak banjir lahar hujan dari Gunung Merapi yang menerjang alur Sungai Woro di Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Selasa (19/4/2022).
"Betul, ada dua truk terjebak. Satu (truk) terlihat bagian atap kemudinya dan satu (truk lainnya) sempat tidak terlihat," kata Ketua RT 16/ RW 6 Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Jenarto, kepada detikJateng, Selasa (19/4/2022) siang.
Jenarto mengatakan, dua truk pencari pasir itu terjebak banjir lahar hujan sekitar pukul 11.30 WIB. Sebelumnya, hujan deras mengguyur kawasan puncak Gunung Merapi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hujan di kawasan puncak sudah sejak pagi. Menjelang zuhur, aliran (lahar hujan) sampai ke lokasi dua truk, warga pun naik ke tempat aman," ucap Jenarto.
![]() |
Sedangkan dua unit truk tersebut terlambat dievakuasi. "Sopir dan kru selamat, tetapi truk terjebak aliran di tengah sungai. Persisnya di atas cekdam Karangbutan, Desa Sidorejo naik sedikit," imbuh Jenarto.
Warga, kata Jenarto, sempat mencoba mengevakuasi dua truk itu menggunakan alat berat. "Tadi sempat dievakuasi saat reda, bahkan dengan alat berat ekskavator. Tapi ini malah hujan lagi sehingga dihentikan," papar Jenarto.
Menurut informasi sementara yang dia terima, Jenarto menambahkan, dua truk itu milik warga lokal, yaitu warga Kecamatan Kemalang dan warga Kecamatan Jatinom.
Sekretaris BPBD Kabupaten Klaten, Nur Tjahjono, membenarkan kabar adanya dua truk yang terjebak di Sungai Woro.
"Informasinya ada dua truk terjebak, tetapi tidak ada korban. Truk belum dievakuasi dan kejadian sekitar pukul 13.00 WIB," jelas Nur kepada wartawan.
(dil/sip)