Crazy Rich Grobogan Bikin Jalan Buat Mudik, Pemkab Sambat APBD

Crazy Rich Grobogan Bikin Jalan Buat Mudik, Pemkab Sambat APBD

Tim detikJateng - detikJateng
Senin, 18 Apr 2022 03:11 WIB
Pengusaha real estatet, Joko Suranto merogoh kocek Rp 2,8 miliar untuk bangun jalan penghubung di 3 desa.
Pengusaha real estatet, Joko Suranto merogoh kocek Rp 2,8 miliar untuk bangun jalan demi mudik (Foto: Manik Priyo Prabowo/detikJateng)
Solo -

Seorang pengusaha asal Grobogan Joko Suranto merogoh kocek miliaran rupiah untuk membangun jalan demi mudik Lebaran. Joko prihatin kondisi jalan di kampungnya yang sudah bertahun-tahun tak kunjung diperbaiki.

Joko mengenang mobilnya pernah terperosok di lumpur gegara jalan rusak saat mudik ke kampungnya di Desa Jetis, Kecamatan Karangrayun. Crazy Rich Grobogan itu menuturkan kala itu pihaknya bahkan sudah menguruk jalan dengan pasir, dan batu yang diratakan.

"Dulu saat pulang mudik mobil saya sempat terperosok ke lubang berlumpur, mobil didorong orang banyak. Bahkan mobil baru juga rusak sampai parah," kata Joko kepada detikJateng, Minggu (17/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jalan yang sudah bertahun-tahun tak kunjung dibangun pemerintah itu pun makin parah saat diguyur hujan. Kondisi jalan yang berlubang menjadi penuh lumpur dan rusak parah. Dia pun terpantik untuk membangun ala kadarnya dengan menambal lubang yang ada.

"Belasan tahun jalan tak dibangun jadi rusak parah. Maka dari itu awalnya saya menambal sulam jalan apa adanya. Malah dulu anak saya bilang kalau mau pulang ke rumah kakung (kakek) jalannya selalu rusak. Sampai akhirnya beberapa tahun ini pembangunan masif dari pemerintah sudah tampak baik, dari belasan kilometer yang rusak kini hanya tersisa sekitar dua kilometer," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Dia akhirnya merogoh kocek pribadi senilai Rp 2,8 miliar untuk pembangunan jalan sepanjang 1,8 kilometer dengan lebar 4,5 meter itu. "Ini bagian dari perjalanan dan bersyukur sudah diberikan kesempatan berbagi. Karena sebelumnya saya juga menuai perjalanan hidup yang bisa sekarang ini," ucap dia.

Pengusaha real estatet, Joko Suranto merogoh kocek Rp 2,8 miliar untuk bangun jalan penghubung di 3 desa.Pengusaha real estatet, Joko Suranto merogoh kocek Rp 2,8 miliar untuk bangun jalan penghubung di 3 desa. Foto: Manik Priyo Prabowo/detikJateng



Di sisi lain, Pemkab Grobogan menyampaikan apresiasinya terhadap aksi Joko itu. Pemkab menyebut APBD yang dimiliki Grobogan terbatas.

"Terima kasih dan sangat membantu, karena Grobogan luasnya daratan nomor 1 di Provinsi Jawa Tengah. Kalau ada pengusaha/perusahaan mau ikut membangun Jalan Kabupaten saya ucapkan terima kasih atas CSR-nya, karena APBD Kabupaten sangat terbatas," ucap Bupati Grobogan, Sri Sumarni,kemarin.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Grobogan Een Endarto juga mengapresiasi inisiatif Joko membangun jalan kampungnya. Een menyebut jalan di Kabupaten Grobogan secara total mencapai 917,77 km.

Een memerinci dari total 917,77 km itu baru 79,8 persen yang terbangun dengan kriteria jalan yang dikategorikan mantap. Sementara sisanya atau sepanjang 185,2 km masuk kategori tidka mantap atau tidak baik alias rusak.

"Sisanya yakni 185,2 km ini rusak ini salah satunya ada di daerah rumah Pak Joko Suranto yang dibangun tersebut. Oleh sebab itu guna mendongkrak jalan lain yang belum dibangun, Pemkab akan meminjam pihak ke tiga termasuk meminta bantuan lewat DAK, Pemprov Jateng dan Pemerintah Pusat," ujar Een.




(ams/ams)


Hide Ads