Jalan Jogja-Solo di Ceper Klaten Padat Merayap, Ini Penyebabnya

Jalan Jogja-Solo di Ceper Klaten Padat Merayap, Ini Penyebabnya

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Sabtu, 09 Apr 2022 18:49 WIB
Truk tronton sarat muatan mogok di traffic light Ngaran Mlese, Ceper, Sabtu (9/4) sore.
Truk tronton sarat muatan mogok di traffic light Ngaran Mlese, Ceper, Klaten, Sabtu (9/4) sore. Foto: dok. Abdullah Al -Mabrur.
Klaten -

Arus lalu lintas terpantau padat merayap di Jalan Jogja-Solo, tepatnya di ruas Desa Jombor sampai Simpang Tiga Ngaran, Mlese, Ceper, Kabupaten Klaten, Sabtu (9/4/2022) sore. Antrean kendaraan terjadi di lajur selatan atau arah Solo ke Jogja.

"Jalan ruwet karena arus dari timur merayap, ada truk tronton mogok. Sudah dua jam," kata warga Desa Mlese, Muslih kepada detikJateng.

Muslih mengatakan, truk tronton itu mogok sejak sekitar pukul 15.00 WIB. Karena arus padat merayap, kendaraan dari arah Solo terus melaju tanpa menghiraukan traffic light. Akibatnya, kendaraan dari arah Jogja tidak bisa menyeberang ke arah Trucuk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena dari arah Solo (timur) jalan terus, yang dari Klaten mau motong ke arah Trucuk (selatan) sulit. Yang dari Trucuk mau ke arah Solo juga tidak bisa menyeberang," ujar Muslih.

Kondisi semacam ini, kata Muslih, sudah terjadi dua kali dalam sebulan terakhir. Penyebabnya sama, yaitu truk tronton mogok.

ADVERTISEMENT

"Truk tronton muatan lagi sepertinya. Tidak mudah digeser karena berat," imbuh Muslih.

Abdullah, warga lain, mengatakan kepadatan kendaraan mengular ke timur sampai Desa Jombor (sekitar 400 meter). Sedangkan lajur utara atau arah dari Jogja ke Solo terpantau lancar.

"Yang padat dari arah Solo, mulai dari Desa Jombor. Kalau kendaraan dari Jogja lancar, tidak terpengaruh," terang Abdullah.

Pantauan detikJateng dari video kiriman warga, truk tronton sarat muatan itu macet persis di belakang garis zebra cross.

Truk itu mogok di tengah jalan. Walhasil, kendaraan dari arah Solo nekat melaju di sisi kanan dan kiri truk tersebut.

Kasat Lantas Polres Klaten AKP Muhammad Fadhlan menjelaskan, truk mogok karena mengalami patah kemudi. Saat ini anggotanya sedang mengatur lalu lintas di lapangan.

"Anggota sudah mengawal di TKP untuk pengaturan (arus). Rencananya (truk itu) mau diderek karena patah kemudi," kata Muhammad Fadhlan kepada detikJateng.




(dil/dil)


Hide Ads