Berkenalan dengan Aira Bocah 8 Tahun Si Hafizah Asal Pemalang

Berkenalan dengan Aira Bocah 8 Tahun Si Hafizah Asal Pemalang

Robby Bernardi - detikJateng
Rabu, 06 Apr 2022 02:15 WIB
Aira Hafizah asal Pemalang
Aira Hafizah asal Pemalang (Foto: Robby Bernardi/detikJateng)
Pemalang -

Gadis cilik bernama Khaira Izzatunnisa (8) patut diacungi jempol. Di usianya yang masih belia dia mampu menghapal 5 juz dari total 30 juz.

detikJateng mengunjungi Aira di rumahnya Desa Kabunan, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang Selasa (5/4/2022). Aira tampak sibuk membantu ibunya memotong buah-buahan untuk dibuat es dan dijual untuk menu berbuka puasa.

Sepulang sekolah bocah itu selalu membantu ibunya untuk menyiapkan es buah yang akan dijual untuk menu berbuka puasa. Gadis yang baru duduk di bangku SD ini ternyata punya beberapa piala karena prestasinya menghafal Al-Qur'an.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Senyum pun selalu mengembang di wajahnya. Saat berbincang dengan detikJateng tutur katanya sopan. Siapa sangka, putri pasangan Suharno (38) dan Sri Lestari (33) ini ternyata sudah belajar hafalan Al-Qur'an sejak usia tiga tahun.

"Sejak kecil hafalan ayat, demi ayat. Umur tiga tahun mulai hafalan Juz Amma. Alhamdulillah, saat ini sudah 5 Juz," kata ibu Aira, Sri Lestari, saat ditemui detikJateng di rumahnya.

ADVERTISEMENT


Lestari bercerita anak sulungnya ini serius menghafal Al-Qur'an sejak duduk di bangku TK besar. Hampir setiap salat subuh, dia meminta ibunya untuk membimbingnya hafalan ayat demi ayat.

"Setiap subuh ia melakukan tambahan hafalan ayat, entah satu atau dua ayat, atas kemauan anaknya," kata Lestari.

Lestari yang juga pengajar di TPQ di Beji menyebut hafalan Al-Qur'an itu atas inisiatif Aira. Dalam tiga tahun, siswi kelas 2 SDN Kabunan itu mampu menghafal 5 juz.

"Anaknya mau sendiri ia minta sendiri. Hanya kita yang membimbingnya sama setiap sore ke tempatnya Pak Ustaz Selamet Rahman Prasetyo, sekarang ada pondok baru di Asem Doyong," ucapnya.

"Sekarang sudah 5 juz dihafalnya, yakni dari juz 30, juz 29, juz 28, juz 27, juz 26 dan saat ini berjalan juz 25, sudah sepuluh halaman, separuhnya," tambahnya.

Lestari dan suaminya pun turut bangga putrinya itu bisa mantap menjadi hafizah atas inisiatif sendiri. Terlebih saat ini Aira rajin menabung untuk memberangkatkan kedua orang tuanya umrah.

Aira Hafizah asal PemalangAira hafizah asal Pemalang tampak sibuk memotong buah. (Foto: Robby Bernardi/detikJateng)

Lestari menambahkan sejak dua tahun terakhir, suaminya Suharno kembali pulang kampung. Suharno termasuk salah satu yang terdampak pandemi Corona.

"Tadinya bekerja sebagai satpam di Cikarang sudah sepuluh tahun, karena pendemi ya akhirnya pulang kerja apa saja sudah hampir dua tahun di rumah. Kerja apa saja, membantu memasarkan roti, jualan gas dan galon air mineral. Untuk jualan roti karena bukan puasa, kita setop beralih jualan es buah setiap sore," terang Lestari.

Di kesempatan yang sama, Suharno berharap putrinya bisa lebih mendalami pengetahuan agama dibanding dirinya dan istrinya.

"Yang kami inginkan ya punya anak yang ilmu agamanya jauh lebih dari pada kita para orang tua, yang agamanya ya pas-pasan," terang Harsono.

Kedua orang tua Aira mulanya mencari nafkah dengan menjajakan roti, namun selama Ramadan ini mereka menjual es buah.

"Karena menurun, saya sama istri saya berpikir, apa ya yang di bulan puasa bisa laris. Akhirnya membuat es buah. Alhamdulillah, selalu habis," kata Suharno.

Dia menyebut putrinya memang selalu membantu menyiapkan dagangan untuk berbuka. Suharno sendiri bertugas untuk belanja buah di pasar.

"Saya sendiri biasa mengantar galon air mineral dan gas (melon), sebagai jasa pengantar saja," ungkapnya.




(ams/sip)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads