Puluhan siswa Sekolah Dasar (SD) di Desa Majakerta, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang, dilarikan ke Puskesmas Watukumpul pagi tadi. Mereka diduga mengalami keracunan akibat mengkonsumsi salah satu jajanan yang dijual pedagang keliling di sekolah setempat.
Tercatat ada 28 siswa yang dilarikan ke Puskesmas Watukumpul. Kepala Puskesmas Watukumpul, Muhammad Maezi, menjelaskan pihaknya menerima puluhan siswa dengan gejala keracunan.
"Ya tadi pagi kita menerima pasien anak-anak dari SD 4 Majakerta, sebanyak 28, dengan gejala keracunan," kata Muhammad Maezi kepada detikJateng, Kamis (31/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gejalanya, mual, muntah, perut sakit. Katanya mereka usai makan jajan makaroni," lanjut dia.
Menurut Muhammad Maezi, dari 28 siswa yang mengalami keracunan tersebut, tidak ada yang dirawat inap. Mengingat gejala yang dialami para siswa itu tergolong keracunan ringan.
"Keracunan ringan. Tadi siang sudah pulang semua, tidak ada rawat inap, hanya rawat jalan saja," ungkapnya.
Dia menuturkan peristiwa itu terjadi sejak Kamis pagi hingga siang. Puluhan siswa muntah-muntah, hingga pusing beberapa sesaat setelah makan makaroni.
(ams/sip)