.webp)
Sisyanto, pria yang videonya viral saat memaksa wanita penumpang taksi online turun dari mobil di Stasiun Poncol Semarang, Jawa Tengah telah ditangkap polisi. Sosok penumpang wanita itu ternyata selebgram Yeni Ame.
Video viral itu semula diunggah akun TikTok @yeniame yang mengaku sebagai korban. Dalam videonya dinarasikan bahwa dirinya dipaksa keluar dari taksi online yang ditumpanginya oleh Sisyanto.
Hingga siang tadi terlihat video itu sudah disukai hingga hampir 7.500 kali dan mendapat lebih dari 1.500 komentar. Polisi lalu menangkap Sisyanto atas aksinya itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait penangkapan tersebut, selebgram Yeni Ame itu menyampaikan apresiasinya ke polisi. Hal itu disampaikan pemilik 90.700 pengikut lewat story Instagramnya.
"Jadi temen" pagi ini aku dapat kejadian tidak menyenangkan
Aku order transportasi online di stasiun Semarang poncol tapi pas aku masuk ke dalam mobil ada oknum yang menyuruh saya keluar dan juga koper say ayg telah masuk mobil untuk turun, dan menyuruh saya membawa koper berjalan keluar stasiun
dan tidak naik kendaraan online didalam stasiun
Kejadian tsb saya bagikan melalui TIKTOK saya @yeni_ame dan mendapatkan respon cepat tanggap oleh jajaran resmob @RESMOB_ELANG_UTARA
Terimakasih, dan pelaku premanisme tersebut telah di amankan," tulis Yeni dengan penutup emotikon mengatupkan tangan seperti dikutip detikJateng, Senin (28/3/2022).
Dalam story Instagramnya itu, Yeni Ame tampak me-repost postingan foto yang menampilkan pemeriksaan Sisyanto di kantor polisi. Dalam foto tersebut Sisyanto tampak dikelilingi polisi berbadan di salah satu ruangan.
"Sampun di Koordinasi Resmob Elang Utara semarang," demikian keterangan foto tersebut yang kemudian me-mention akun Instagram @yeni_ame.
 IG story Yeni Ame wanita yang viral dipaksa turun dari taksi online di Stasiun Poncol Semarang Foto: Tangkapan layar IG @yeni_ame |
Yeni kemudian juga menyampaikan apresiasinya atas penangkapan Sisyanto. Dia berharap tak ada lagi aksi premanisme di lingkungan stasiun.
"Saya sangat takjub sekali terhadap aksi cepat tanggap dari @resmob_elang_utara @agusarab_utara @ganjar_pranowo @hendrarprihadi Terimakasih
Semoga dengan ini tidak ada lagi, aksi premanisme seperti ini.
Banyak keluhan masyarakat yg mengeluh, terlebih saat hujan mereka berjalan kedepan stasiun dan kesulitan mencari transportasi," tutup Yeni Ame.
detikJateng sudah berupaya menghubungi Yeni Ame melalui DM Instagram, namun hingga berita ini ditulis belum mendapatkan respons.
Sementara itu, dimintai konfirmasi terpisah, Ketua Tim Elang Utara Polsek Semarang Utara Aiptu Agus Supriyanto membenarkan jika Yeni Ame merupakan korban yang mengunggah video tersebut.
"Betul (Yeni Ame), (profesinya) selebgram apa ya," kata Agus kepada detikJateng, hari ini.
(ams/sip)
