Kamis Wage 24 Maret 2022: Berpotensi Sukses untuk Aktivitas Apapun

Penanggalan Jawa

Kamis Wage 24 Maret 2022: Berpotensi Sukses untuk Aktivitas Apapun

Tim detikJateng - detikJateng
Kamis, 24 Mar 2022 06:24 WIB
Memasuki bulan Desember 2021, kalender tahun 2022 mulai dijajakan. Pedagang menjajakan kalender 2022 di pasar hingga lampu merah.
Ilustrasi kalender (Foto: A.Prasetia/detikcom)
Solo - Hari ini, Kamis (24/3/2022) bertemu dengan pasaran Wage. Dalam penanggalan Jawa, hari ini juga bertepatan dengan 20 Rejeb 1955, berada di Tahun Alip, Windu Sancaya dan Wuku Watugunung.

Weton (hari kelahiran) Kamis Wage memiliki neptu 12. Kecenderungannya kepribadiannya tangguh, tetapi kadang-kadang agak rentan. Tinggi cita-citanya, berlaku adil, santun perilakunya, hanya saja terkadang suka disanjung, suka pamer kekayaan atau kepandaiannya. Berhati keras dan mudah tersinggung serta pendendam.

Pangarasan pada weton ini adalah Lakuning Rembulan, artinya simpatik, penuh daya tarik, serba menyenangkan. Adapun pancasuda, bumi kapetak, bertipe pekerja keras, kuat menahan kekecewaan dan penderitaan, suka kerapian dan kebersihan.

Namun memiliki sifat negatif yakni pendendam. Selain itu kebaikannya tidak terlihat orang lain.

Adapun karakter berdasarkan wuku, hari ini ada pada Wuku Watugunung, dewa Sang Hyang Ôntaboga, dan Dèwi Nagagini. Hyang Ôntaboga gemar bertapa dan senang di tempat yang sepi.

Dewi Nagagini bersifat setia tetapi kadang juga kurang bisa fokus dalam pemikiran. Pohon Wijayakusuma, bersungguh-sungguh laku bratanya, tak suka di keramaian. Burungnya gogik, besar cemburunya.

Candi ada di depan, selalu berulah tapa, senang prihatin. Gambarannya bagai bintang kesiangan. Hatinya terang, tetapi tak terpancar dari raut wajahnya.

Bahayanya terkena jerat. Kala ada di Timur, selama 7 hari di wuku tersebut tidak boleh pergi ke arah tersebut untuk urusan yang sangat penting. Di hari Kamis Wage di Wuku ini secara umum berwatak rahayu, baik untuk bepergian jauh dan berpotensi sukses untuk aktivitas penting lainnya.

(Oleh: Ki Totok Yasmiran, ahli penanggalan Jawa dari Museum Radyapustaka Solo)


(ams/ams)


Hide Ads