.webp)
Ribuan wisatawan memadati sejumlah objek wisata di dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah hari ini. Wisatawan mengaku tidak takut perihal kebocoran gas di PAD 28 PT Geo Dipa Energi di Desa Karangtengah Kecamatan Batur, Banjarnegara yang terjadi kemarin.
Salah seorang wisatawan asal Semarang, Bungsu Wulandari, mengaku tidak takut dengan kejadian gas beracun di PAD 28 PT Geo Dipa Energi. Mengingat lokasi kejadian dengan objek wisata cukup jauh.
"Saya tahu ada kejadian, tapi tidak takut karena tahu lokasinya kan jauh dari sini (Candi Arjuna)," ujarnya saat ditemui di komplek Candi Arjuna, Dieng, Minggu (13/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wisatawan lain Agung mengaku baru tahu ada kejadian gas beracun saat sudah di Dieng. Namun demikian, ia dan keluarganya tetap berwisata setelah mendapat informasi dari petugas jika lokasi kejadian jauh.
"Awalnya tidak tahu kalau ada kejadian itu. Baru tahu di sini. Terus tanya sama petugas katanya jauh jadi tetap wisata aja," tuturnya.
Sementara itu Kepala Uni Pelayan Teknis (UPT) Dieng Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarnegara Sri Utami menambahkan kunjungan wisatawan di kawasan wisata Dieng hari ini normal. Semua objek wisata tetap dikunjungi wisatawan.
"Untuk kunjungan wisatawan aman tidak terpengaruh dengan adanya kejadian informasi yang beredar (gas beracun bocor di PAD 28)," terangnya.
Hingga pukul 10.00 WIB, jumlah kunjungan wisatawan di kompleks Candi Arjuna dan Kawah Sidikang sudah di atas 3 ribu lebih. Jumlah tersebut akan terus bertambah di siang hari.
Ia mengimbau kepada wisatawan untuk tidak takut dengan kejadian gas beracun. Selain saat ini sudah aman, lokasi tersebut jauh dengan objek wisata.
"Kepada wisatawan untuk tidak takut karena lokasinya jauh. Di lokasinya juga sudah aman," ujarnya.
(sip/sip)
