Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memperbolehkan warga yang sudah divaksin booster dan tidak memiliki komorbid untuk jalan-jalan. Apa tanggapan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka?
Mirip dengan Luhut, Gibran juga mempersilakan warga untuk beraktivitas. Aktivitas yang dimaksud Gibran ialah untuk kegiatan pendidikan dan ekonomi.
"Kalau saya bukan jalan-jalan, tapi bisa ke sekolah, kuliah, pasar, untuk aktivitas ekonomi," kata Gibran di Balai Kota Solo, Selasa (15/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, hal ini sesuai dengan kebijakannya yang tidak menyetop pembelajaran tatap muka (PTM). Saat ini, kata Gibran, masih banyak siswa yang memilih PTM daripada pembelajaran jarak jauh (PJJ).
"Sekarang kita sistem hybrid. Yang mau PTM ya PTM, kalau takut ya PJJ. Lebih banyak yang PTM," ujar dia.
Di sisi lain, capaian vaksinasi booster di Kota Solo saat ini masih rendah. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Solo, vaksinasi booster baru mencapai 12,65 persen dari target.
Gibran mengatakan rendahnya capaian vaksinasi booster diakibatkan karena stok vaksin yang masih sedikit. Namun dia mengatakan akan segera mengebut vaksinasi booster.
"Memang pasokannya sedikit. Minggu ini banyak (stoknya), akan kita percepat," terang Gibran.
Sebelumnya, Menko Luhut Binsar Pandjaitan meminta warga tak perlu khawatir berlebihan. Dia mengatakan orang-orang yang sudah divaksinasi COVID-19 secara lengkap dan tidak punya penyakit bawaan tetap bisa jalan-jalan.
"Kalau memang dia sudah divaksin, sudah dua kali, sudah booster, tidak ada komorbid, ya, jalan-jalan saja. Nggak ada yang perlu dikhawatirkan berlebihan," ucap Luhut dalam konferensi pers virtual, Senin (14/2).
(ams/ahr)