Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI telah disetujui FIFA. Hal tersebut menjadi sinyal positif bagi kelanjutan kompetisi sepakbola Indonesia.
Dilansir dari detikSport, PSSI sebelumnya mengirim surat ke FIFA meminta legitimasi pelaksanaan Kongres Biasa pada 7 Januari 2023 dan KLB 17 Maret 2023.
FIFA membalas surat itu. Dalam suratnya FIFA meminta PSSI melaksanakan Kongres Biasa pada 14 Januar 2023 dan KLB pada Februari 2023.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengamat sepakbola dari Football Institute Budi Setiawan menilai hal tersebut sebagai sinyal baik. Karena respons dari FIFA itu menjadi sinyal positif untuk kelanjutan sepakbola Indonesia.
"Dari sini dapat dilihat bahwa FIFA merestui terjadinya KLB di PSSI. Sejatinya itu karena exco sudah memutuskan melalui emergency meeting, sehingga FIFA mengamini saja keinginan dari PSSI. Jadi secara aturan tidak ada yang ditabrak," jelasnya dalam keterangan yang diterima detikSport.
Budi melanjutkan, sepakbola Indonesia yang segera cepat bergulir lagi dinilai semata-mata demi keberlangsungan Timnas Indonesia. Ada beberapa agenda Skuad Garuda khususnya pagelaran Piala Dunia U-20.
"Lebih jauh dari itu, sepertinya dimajukannya jadwal KLB pemilihan, agar exco terpilih memiliki lebih banyak waktu untuk mempersiapkan diri menjelang pelaksanaan Piala Dunia U-20. Apalagi tanggalnya KLB berdekatan dengan tanggal 14 hari valentine, mungkin ini kado cinta dari FIFA kepada Indonesia dan suporter sepakbola Indonesia," ujarnya.
Artikel ini sudah tayang di detikSport dengan judul FIFA Restui KLB, Sinyal Terang Demi Sepakbola Indonesia.
(mso/mso)