Iwan Bule: Tak Ada Niat Saya Melepas Tanggung Jawab

Kabar Nasional

Iwan Bule: Tak Ada Niat Saya Melepas Tanggung Jawab

Tim detikSport - detikJabar
Senin, 31 Okt 2022 21:15 WIB
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan saat memberikan keterangan di Stadion Maguwoharjo, Jumat (12/8/2022) malam.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan. (Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng)
Jakarta -

Tak akan pernah lari dari tanggung jawab, itulah yang diutarakan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan terkait Tragedi Kanjuruhan. Sejak awal sampai sekarang, ia tak pernah berniat melepas tanggung jawab.

Iriawan sendiri saat ini menjadi sorotan publik dari Tragedi Kanjuruhan yang memakan korban jiwa 135 orang. Mereka meregang nyawa buntut kericuhan selepas laga Arema FC vs Persebaya Surabaya.

Desakan agar Iriawan mundur dari posisi ketua umum PSSI pun nyaring disuarakan. Ada pula beberapa pengamat di televisi yang menilai Iriawan lari dari tanggung jawab karena sempat tak muncul ke publik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip dari detikSport, Iwan Bule pun menjawab tudingan itu. Sebagai bukti, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengatakan langsung pergi ke Malang saat mendengar kabar Tragedi Kanjuruhan. Berhari-hari ia berada di sana.

"Perlu diketahui bahwa saya langsung berada di Malang setelah adanya kejadian Kanjuruhan. Delapan hari saya di sana untuk menemui para keluarga korban. Semua itu saya lakukan sebagai bentuk tanggung jawab saya sebagai ketua umum PSSI. Jadi tak ada niat saya melepaskan tanggung jawab," kata Iriawan kepada pewarta di Jakarta, Senin (31/10/2022).

ADVERTISEMENT

Iwan Bule mengatakan juga sudah melakukan emergency meeting bersama para anggota Exco PSSI. Alhasil, semua sepakat untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB).

KLB PSSI sendiri merupakan salah satu rekomendasi dari Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan. Dalam KLB itu, salah satu desakan utamanya adalah merombak kepengurusan.

Iwan Bule bersedia menjalankan itu dengan tujuan agar kompetisi bisa digelar lagi. KLB PSSI adalah syarat agar dapat lampu hijau dari pemerintah untuk menggulirkan kompetisi.

"Kami sepakat mengusulkan kepada FIFA untuk mempercepat kongres dan KLB untuk merespons rekomendasi TGIPF dengan tujuan agar kompetisi sepak bola di Indonesia dapat diizinkan digelar kembali. Selain itu, Kami melakukannya karena adanya permintaan dari anggota kami yang memiliki suara (voters)," ujar purnawirawan polisi jenderal bintang tiga ini.

"Hari ini rencananya surat untuk melakukan KLB dipercepat dikirimkan ke FIFA. Jadi mari kita menunggu dan bersabar. Saya juga berharap agar duka sepakbola kita segera berakhir dan kompetisi bisa kembali digulirkan," tegasnya.

Artikel ini telah tayang di detikSport dengan judul Iwan Bule Tegaskan Tak Pernah Lari dari Tanggung Jawab!

(orb/orb)


Hide Ads