Manfaat Lari dan Alasan Olahraga Ini Kian Populer di Masyarakat

Manfaat Lari dan Alasan Olahraga Ini Kian Populer di Masyarakat

Fauzan Muhammad - detikJabar
Senin, 08 Des 2025 06:30 WIB
Manfaat Lari dan Alasan Olahraga Ini Kian Populer di Masyarakat
Ilustrasi makan (Foto: Istimewa)
Bandung -

Lari rutin menjadi salah satu pilihan olahraga yang mudah dilakukan dan bermanfaat besar bagi kesehatan. Aktivitas ini dapat membantu menjaga kesehatan jantung, menurunkan berat badan, mengurangi stres, hingga memperbaiki kualitas tidur, selama dilakukan dengan teknik yang benar dan disertai waktu istirahat yang cukup. Fleksibilitas lari yang bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja membuatnya semakin diminati banyak orang.

Popularitas olahraga lari semakin meningkat karena tidak membutuhkan biaya besar. Tren ini juga didorong oleh media sosial dan figur publik yang aktif mengikuti berbagai ajang lari, sehingga menciptakan gaya hidup sehat yang lebih luas dikenal masyarakat.

Tren Olahraga Lari Terus Meningkat

Laporan tahunan Strava menunjukkan adanya peningkatan klub lari hingga 59 persen. Waktu paling populer untuk berlari tercatat pada hari kerja pukul 18.00-19.00.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fenomena ini turut dipengaruhi banyaknya pesohor yang mengikuti ajang lari, seperti Ibnu Jamil yang aktif di berbagai marathon, Dian Sastro yang rutin berpartisipasi dalam acara lari, hingga Ditto Percussion yang dikenal sebagai pelari marathon dan triathlon.

Tren lari juga terlihat dari data Garmin Connect yang mencatat pertumbuhan aktivitas lari di Indonesia. Aktivitas lari luar ruangan meningkat 65 persen, sementara lari dalam ruangan naik 15 persen. Secara total, lebih dari 5,5 juta aktivitas lari diunggah oleh pengguna Garmin Indonesia.

ADVERTISEMENT

Data tersebut menunjukkan bahwa lari menjadi aktivitas olahraga yang fleksibel, baik dilakukan di luar rumah maupun di dalam ruangan.

Olahraga Praktis dengan Manfaat Besar

Sebagai olahraga yang mudah diakses, lari hanya membutuhkan sepatu yang nyaman dan konsistensi. Namun, memperhatikan teknik, pemanasan, serta kebutuhan nutrisi tetap penting untuk mencegah cedera dan menjaga performa.

Berikut sejumlah manfaat lari yang paling dirasakan:

1. Menjaga Kesehatan Jantung

Lari rutin membantu memperkuat jantung dan meningkatkan efisiensi aliran darah. Untuk pemula atau individu dengan kondisi medis tertentu, konsultasi dengan tenaga kesehatan sangat dianjurkan sebelum memulai latihan intensif.

2. Membantu Menurunkan Berat Badan

Sebagai latihan kardio yang efektif, lari membantu membakar kalori dan mempertahankan berat badan ideal.

3. Meningkatkan Kualitas Tidur

Aktivitas lari secara teratur terbukti dapat membantu memperbaiki kualitas tidur dan membuat tubuh lebih segar keesokan harinya.

4. Memperkuat Tulang dan Otot

Lari termasuk latihan beban alami yang dapat meningkatkan kepadatan tulang sekaligus memperkuat otot kaki, pinggul, dan otot inti.

Selain manfaat fisik, lari juga memberi dampak positif untuk kesehatan mental:

5. Mengurangi Stres

Saat berlari, tubuh melepaskan endorfin yang dapat meningkatkan rasa nyaman, menurunkan stres, dan membantu mengurangi rasa cemas.

6. Memperbaiki Mood

Endorfin yang dilepaskan saat berlari membantu memperbaiki suasana hati dan mengurangi gejala depresi ringan.

7. Membentuk Disiplin dan Fokus

Menuntaskan target lari, sekecil apa pun, dapat meningkatkan motivasi, fokus, dan rasa pencapaian.

Pada akhirnya, lari bukan hanya tren yang berkembang di media sosial, tetapi juga menjadi bentuk investasi kesehatan yang murah, praktis, dan efektif. Dengan dukungan komunitas, event lari berskala besar, serta kemudahan akses melalui aplikasi pelacak aktivitas, lari telah menjadi bagian dari gaya hidup sehat masyarakat modern.

Halaman 2 dari 2
(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads