Terlibat Duel, Remaja Sukabumi Dibacok hingga Luka di Pelipis Mata

Terlibat Duel, Remaja Sukabumi Dibacok hingga Luka di Pelipis Mata

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Minggu, 12 Jan 2025 07:34 WIB
Ilustrasi penganiayaan (dok detikcom)
Foto: Ilustrasi pengeroyokan (dok detikcom)
Sukabumi -

R (14), warga Kampung Kiaralawang, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi mengalami luka serius akibat bacokan di bagian pelipis dan pipi kiri, hingga nyaris mengenai mata. Diduga, R terlibat duel dengan remaja lainnya.

Informasi dihimpun detikJabar, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB, Sabtu (11/1/2025). Perkelahian tersebut diketahui terjadi di Jalan Raya Patuguran, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu.

Menurut keterangan, perkelahian diduga dipicu oleh masalah pribadi antara korban dan pelaku, yang berstatus sebagai pelajar di salah satu SMP Negeri di Palabuhanratu. Korban sendiri diketahui sebagai remaja putus sekolah. Korban sendiri langsung dibawa teman-temannya sesaat setelah jatuh bersimbah darah dan dibawa ke RSUD Palabuhanratu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilihat detikJabar, wajah sebelah kiri tepatnya di pelipis hingga ke mata dan pipi korban sudah mengenakan perban. Selain itu, tangan kiri korban juga mengenakan perban.

"Informasi dari anaknya (R) posisi kejadian bilangnya di sekitar PLTU cuma segitu. Namun yang pasti lukanya sekitar pelipis mata, anaknya tadi bercerita begitu,"kata Agus (45) paman korban kepada detikJabar di RSUD Palabuhanratu.

ADVERTISEMENT

Menurut pengakuan korban kepada pamannya itu, ia diserang menggunakan senjata tajam dan tepat mengenai pelipis dan pipinya. "Katanya pakai senjata tajam, tadi nyebut nama beberapa orang dan itu sudah diberitahukan ke polisi nama-namanya," ungkap Agus.

Pantauan detikJabar, terlihat Ipda Edwin Aldrien Rustan, Kanit 1 Tipidum Satreskrim Polres Sukabumi dan anggotanya memintai keterangan dari sejumlah saksi. Mereka juga langsung bergerak ke sejumlah lokasi yang ditunjukan oleh teman-teman korban.

"Sudah ada keluarga korban yang membuat laporan ke Satreskrim Polres Sukabumi," kata salah seorang petugas kepolisian.

6 Remaja Diamankan

Polisi mengamankan 6 orang remaja diduga terkait kasus pembacokan terhadap R (14) warga Kampung Kiaralawang, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Diketahui, akibat kejadian itu R mengalami luka di pelipis dan pipi kirinya hingga nyaris mengenai mata.

Pantauan detikJabar, petugas bergerak dari Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Palabuhanratu mengarah ke daerah Kampung Pangsor. Polisi terlihat membawa tiga remaja yang merupakan teman korban. Dari lokasi itu, polisi berpakaian preman bergerak ke arah Kampung Babadan, Keluarahan Palabuhanratu.

Terlihat, Ipda Edwin Aldrien Rustan, Kanit 1 Tipidum Satreskrim Polres Sukabumi mengarahkan anggotanya, beberapa petugas menggunakan mobil dan dua lainnya menggunakan motor dan menyisir sejumlah lokasi ke arah Kampung Sirnagalih, masih di Palabuhanratu. Di tempat itu, petugas mengamankan dua orang remaja.

"Maaf anak ibu terlibat perkelahian, korbannya sekarang di rumah sakit. Kami dari Polres," kata Edwin berusaha menjelaskan kedatangannya ke seorang ibu yang sempat kaget melihat kedatangan petugas.

"Ini anak saya mau dibawa ke mana, astaghfirullahaladzim" tutur perempuan itu.

Polisi langsung memberitahukan bahwa remaja tersebut akan dibawa ke Polres Sukabumi. "Silahkan ke Polres bu, sementara kami minta keterangan di polres," jawab seorang petugas.

Remaja yang diamankan polisi dari tempat itu terlihat mengenakan kaus hitam dan celana jeans berwarna biru. ia juga terlihat mengenakan semacam sarung tangan di tangan kanannya, menurutnya tangannya mengalami luka usai terlibat keributan.

Hingga saat ini kepolisian masih memintai keterangan sejumlah remaja tersebut. Pantauan detikJabar, telrihat juga polisi membawa sebilah celurit diduga terkait peristiwa tersebut.




(sya/dir)


Hide Ads