Korban Dugaan Pencabulan Guru Ngaji di Purwakarta Jadi 15 Orang!

Korban Dugaan Pencabulan Guru Ngaji di Purwakarta Jadi 15 Orang!

Dian Firmansyah - detikJabar
Selasa, 12 Des 2023 18:28 WIB
Kapolres Purwakarta AKBP Edwar Zulkarnain
Kapolres Purwakarta AKBP Edwar Zulkarnain (Foto: Dian Firmansyah/detikJabar)
Purwakarta -

Korban pencabulan yang diduga dilakukan oleh guru ngaji di Purwakarta bertambah. Total korban saat ini mencapai 15 orang.

"Sampai sekarang kita udah periksa beberapa saksi dan data yang kami terima ada 15 orang korban, 4 anak pernah di setubuhi dan 11 anak dilakukan pencabulan oleh oknum ustad itu," ujar Kapolres Purwakarta AKBP Edwar Zulkarnain kepada detikJabar, Selasa (12/12/2023).

Edward menjelaskan, rata-rata para korban yang merupakan anak didik mengaji pelaku. Usia para korban mulai dari 13 tahun hingga 15 tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Edwar, aksi kejahatan seksual yang dilakukan oleh guru ngaji itu sudah sejak 2019 hingga 2023. Oleh karena itu, kemungkinan korban masih bisa bertambah mengingat lamanya aksi kejahatan seksual yang dilakukan oleh guru ngaji itu.

"Setelah di cek ke Kemenag, ini bukan ponpes, yang benar adalah TKP rumah ustad yang mengajar mengaji. Menurut keterangan saksi ini berlangsung sejak tahun 2019 sampai 2023 saat ditemukan sekarang atau lebih kurang dilakukan selama empat tahun," katanya

ADVERTISEMENT

"Karena ini berlangsung selama empat tahun kemungkinan ada alumni atau yang sudah keluar duluan (mengaji), karena berkembang informasi dari para korban mengatakan yang lain juga, ini yang kita dalami kata yang lain juga," tutur Edwar menambahkan.

Sementara itu, kasus ini terungkap usai salah satu korban menceritakan pengalaman yang dialaminya ke orang tuanya. Ortu korban kemudian tersulut emosi hingga merusak bangunan kediaman pelaku.

"Terungkapnya kasus, ada salah satu korban yang mengadukan kepada orang tuanya, kemudian orang tua berdiskusi dengan lingkungan kemudian terjadilah peristiwa kemarin sekelompok mengepung rumah pelaku, kemudian pelaku melarikan diri, sampai sekarang Polres Purwakarta sedang melakukan pencarian pelaku," pungkasnya.




(dir/dir)


Hide Ads