Kampung Bondol yang semula sepi mendadak ramai. Sebuah ledakan terdengar memekakan telinga warga pada 25 Agustus 2019 silam. Sumber ledakan berasal dari kobaran si jago merah yang melalap hebat sebuah mobil jenis MPV bernomor polisi B-2983-SZH di ujung tebingan jalan.
Api perlahan mulai padam saat matahari sedikit tergelincir dari pertengahan waktu siang atau sekitar pukul 12.30 WIB waktu itu. Warga geger, dua mayat dalam kondisi hangus ditemukan di dalamnya!
Dalam waktu sekejap warga berkerumun di tepian jalan Kampung Bondol, Desa Pondokasotengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi. Lokasi terbakarnya mobil tersebut jauh dari perkampungan, tapi saat itu lalu lintas cukup ramai. Posisi mobil nyaris berada di ujung tebing yang di bawahnya terdapat perkampungan warga.
"Saya posisi di bawah (perkampungan). Saya pikir ada tabrakan, karena terdengar suara ledakan. Ketika saya cek ke atas, ternyata ada mobil terbakar. Saya mau nolong juga bingung mau pakai apa. Akhirnya saya teriak saja minta tolong," kata Suryana (56), warga di sekitar lokasi, Minggu (25/8/2019).
Warga mengaku tidak bisa berbuat banyak saat melihat api melalap hebat seluruh badan kendaraan. Sebab lokasi kejadian jauh dari sumber air. Saat api berkobar, Suryana mengaku melihat salah satu pintu mobil dalam keadaan terbuka.
"Saat saya dan warga berdatangan, posisi pintu depan kanan dalam keadaan terbuka," tutur Suryana.
Polisi terdekat saat itu yang paling pertama merespons kejadian tersebut langsung memeriksa kondisi mobil yang hangus tersebut. Polisi juga sudah mengantongi informasi soal adanya dua mayat terbakar di dalam kendaraan tersebut. Satu mayat berada di kursi belakang dan satu lainnya di bagasi.
Keberadaan mayat manusia tersebut dibenarkan Sara Aidanurjaya (29) seorang bidan desa yang ikut melakukan evakuasi dua sosok mayat tersebut bersama petugas kepolisian.
"Kondisi mayat sudah tidak berbentuk, sudah tidak terlihat mata, telinga, dan hidung. Tinggal tulang belulang saja. Kalau dari postur tulang-belulang sepertinya yang satu perempuan dan satu lagi laki-laki," kata Sara saat itu.
Olah TKP digelar, tim identifikasi pun diterjunkan. Kampung Bondol yang semula sepi, ramai dengan kedatangan sejumlah tim forensik yang ingin mengungkap kejadian tersebut. Belum habis hari, polisi sudah mengeluarkan kesimpulan. Dua mayat di dalam mobil adalah korban pembunuhan!
Kapolres Sukabumi yang saat itu yang dijabat AKBP Nasriadi mengatakan saat kedua mayat dikeluarkan, kondisinya dalam keadaan sebagian tengkorak kepala pecah.
"Kita duga sudah dalam kondisi meninggal dunia sebelum mobil ini terbakar. Kondisi mayat sudah sulit kita identifikasi. Dugaan kita, korban pembunuhan, lalu mayat sengaja dibuang, kemudian mobilnya dibakar oleh pelakunya," jelas Nasriadi.
Mobil Sempat Dilihat Warga Sebelum Terbakar
Jalan Raya Cidahu-Parakansalak, Sukabumi, terbilang sepi. Dari arah Jalan Raya Bogor menuju Parakansalak, sebelah kiri tebing dan kanan jurang, sedangkan di bawahnya permukiman penduduk. Mobil yang terbakar terparkir itu di bahu jalan sebelah kanan atau jurang.
Seorang warga mengaku sempat melihat ada dua mobil terparkir di lokasi itu beberapa saat sebelum kejadian. Diduga salah satu mobil yang terparkir itu adalah mobil yang kemudian terbakar.
"Saya melihat mobil itu ada di sini jam 11.30 WIB. Saat itu ada dua mobil. Dua-duanya warna hitam, satu mobil parkir di pinggir jalan. Yang bawa perempuan pakai kerudung, pakai penutup wajah, dia berdua duduk di depan. Satu mobil lagi pinggiran tebing itu yang terbakar," kata Andi warga di sekitar lokasi.
(sya/orb)