Setelah hampir sepekan pencarian, jasad Deniez Herdiansyah (14), ABG yang dilaporkan hanyut di Sungai Cisanggarung, akhirnya ditemukan oleh petugas gabungan pada Jumat (7/3/2025).
Diberitakan detikJabar sebelumnya, Deniez dilaporkan terseret arus Sungai Cisanggarung di Desa Cigobang, Kecamatan Pasaleman, Kabupaten Cirebon, pada Minggu (2/3/2025). Saat kejadian, korban sedang bermain dan menyeberangi sungai bersama teman-temannya sebelum akhirnya hanyut terbawa derasnya arus.
Kapolsek Pabuaran Polresta Cirebon AKP Muchamad Soleh mengungkapkan, jasad korban pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang hendak memancing di sekitar Desa Bojongnegara, Kecamatan Ciledug.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saksi yang sedang mencari tempat untuk memancing tiba-tiba melihat sesosok jasad tergeletak di pinggir sungai, bercampur dengan sampah. Setelah memastikan bahwa yang dilihatnya adalah jasad manusia, saksi segera melaporkan temuannya ke Pemerintah Desa Bojongnegara dan diteruskan ke Polsek Pabuaran," jelasnya kepada detikJabar.
Mendapat laporan tersebut, pihak kepolisian segera berkoordinasi dengan Tim SAR Kabupaten Cirebon untuk melakukan proses evakuasi. Diketahui, jika penemuan jasad korban sejauh 8 kilometer dari lokasi kejadian.
Jasad korban ditemukan dalam kondisi masih mengenakan pakaian yang dikenakannya saat terakhir kali terlihat, yakni celana panjang dan jaket biru lengan putih dengan tulisan "TVLK". Berdasarkan ciri-ciri tersebut, korban diidentifikasi sebagai Deniez Herdiansyah, warga Blok Jumbleng, Desa Cigobang, Kecamatan Pasaleman.
"Korban telah dalam pencarian selama lima hari oleh Tim SAR gabungan bersama warga. Setelah ditemukan, kami segera mengevakuasi jasad ke RSUD Waled untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," pungkasnya.
Senada disampaikan Koordinator Pos SAR Cirebon, Syarief. "Sekitar pukul 11.50 WIB Tim tiba di lokasi penemuan jenazah dan memastikan dengan pihak kepolisian bahwa jenazah yang ditemukan merupakan korban yang dicari, dilihat dari pakaian yang digunakan terakhir oleh korban," kata Koordinator Pos SAR Cirebon, Syarief.
Syarief mengatakan, jenazah korban kemudian langsung dibawa ke rumah sakit untuk selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga. "Dengan telah ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Seluruh unsur SAR kembali ke satuannya masing masing," ujar Syarief.
(sud/sud)