6 Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Pantura Cirebon, 4 Orang Terluka

6 Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Pantura Cirebon, 4 Orang Terluka

Devteo Mahardika - detikJabar
Jumat, 04 Okt 2024 16:43 WIB
Penampakan badan truk yang menutup jalur pantura usai insiden kecelakaan
Penampakan badan truk yang menutup jalur pantura usai insiden kecelakaan. (Foto: Devteo Mahardika/detikJabar)
Cirebon -

Kecelakaan beruntun terjadi di jalan Pantura Cirebon tepat di depan pasar sandang Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon yang melibatkan enam kendaraan hingga menimbulkan kemacetan parah, baik dari dari arah Jakarta maupun dari arah Jawa Tengah pada Jumat (4/10/2024).

Salah seorang saksi mata yang ada di lokasi kejadian, Isnan (55) menyampaikan insiden kecelakaan ini terjadi di saat kondisi pasar sandang Tegalgubug ramai dari kunjungan pengunjung.

"Kejadiannya siang sekitar jam 12.45 pas lagi rame-ramenya pengunjung selesai salat jumat," kata dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menyampaikan dari insiden kecelakaan ini melibatkan dua kendaraan truk, tiga minibus dan satu unit sepeda motor. "Ada 6 kendaraan, dua truk, tiga mobil dan satu motor. Ada juga gerobak pedagang bakso yang hancur ditabrak sama truk," bebernya.

Sementara itu, Kasubnit Gakkum Polresta Cirebon, Iptu Meihadi mengatakan kejadian awal kecelakaan itu terjadi bermula dari kendaraan minibus Toyota Rush yang hendak memutar balikan kendaraannya. Namun seketika kendaraan truk dari arah Jakarta menabrak bagian belakang minibus Toyota Rush.

ADVERTISEMENT

"Awalnya waktu mobil Rush puter balik dari arah Jakarta, terus mobil itu ditabrak sama truk dari belakang," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian.

Setelah itu, ia menjelaskan usai kendaraan minibus itu ditabrak dari bagian belakang. Kemudian dari arah berlawanan muncul kendaraan truk trailer sehingga minibus tersebut kembali tertabrak dan truk trailer tidak terkendali hingga akhirnya menyebrang ke arah berlawanan.

"Jadi kenapa mobil trailer bisa nyebrang, karena sopirnya banting stir sampai nabrak median jalan," ucapnya.

Tidak cukup sampai di situ, di saat truk trailer menabrak median jalan hingga menyebrang ke arah berlawanan. Kemudian truk trailer tersebut kembali menabrak satu minibus Grand Max yang sedang melaju dari arah Jakarta, serta menabrak satu kendaraan minibus APV dan satu unit sepeda motor yang sedang terparkir.

"Rata-rata kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan yang cukup parah pada bagian kendaraannya," ujarnya.

Beruntung dalam insiden ini tidak menimbulkan korban jiwa, namun ada empat orang korban yang mengalami luka-luka dan saat ini sudah mendapatkan penanganan medis di RSUD Arjawinangun. "Ada empat orang korban yang mengalami luka-luka di antaranya pengendara minibus dan truk trailer," kata dia.

Dari pantauan detikJabar saat dilokasi kejadian, akibat insiden kecelakaan ini menyebabkan kemacetan mengular hingga 4 kilometer di jalur pantura Cirebon baik dari arah Jakarta maupun Jawa Tengah. Penyebab kemacetan itu karena badan truk trailer menutup lajur jalur pantura.

Untuk mengurai kemacetan, pihak kepolisian memberlakukan contra flow selama proses evakuasi badan truk trailer yang menutupi jalur pantura.

Pihak kepolisian dibantu warga baru berhasil mengevakuasi badan truck trailer yang menutup jalur pantura sekitar pukul 15.45 WIB.

(sud/sud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads