Upaya Menyingkap Insiden Septic Tank Maut Tewaskan 4 Teknisi CSB Mall

Polisi kembali mendatangi tempat kejadian perkara terkait insiden yang menewaskan 4 teknisi saat melakukan pemeriksaan di ruang septic tank CSB Mall. Polisi mendatangi lokasi tersebut untuk mengambil sampel dari ruang septic tank CSB Mall.

Kasat Reskrim Polres Cirebon Kota, AKP Anggi Eko Prasetyo mengatakan saat ini pihaknya masih terus melakukan proses penyelidikan terkait dengan insiden yang menewaskan 4 teknisi di CSB Mall. Kamis (18/4/2024) polisi kembali mendatangi lokasi untuk mengambil sampel dari ruang septic tank CSB Mall. Dalam pengambilan sampel ini, polisi turut melibatkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon.

"Hari ini kami dari Polres Cirebon Kota berkoordinasi DLH Kota Cirebon bersama-sama melakukan penanganan. Pada hari ini diagendakan penanganan sampling dari pada lokasi tempat kejadian perkara," kata Anggi kepada detikJabar saat ditemui di lokasi.

Anggi menjelaskan sampal dari ruang septic tank tersebut nantinya akan dicek atau diuji untuk mengetahui kandungan-kandungan yang ada di dalamnya. "Karena TKP tersebut merupakan tempat di mana ada limbah, tentunya kita akan menguji kandungan-kandungan apa yang terdapat di dalam ruangan tersebut," ucap Anggi.

Menurut Anggi, pemeriksaan sampel dari ruang septic tank tersebut tidak lain sebagai upaya untuk mencari petunjuk penyebab dari kematian para korban.

Sementara itu, Sekretaris DLH Kota Cirebon Fina Amalia mengatakan adapun sampel yang akan diperiksa antara lain terdiri dari gas dan air limbah dari ruang septic tank CSB Mal. "(Sampel yang diambil) gas dan air limbah," kata Fina.

Fina mengatakan sampel yang diambil dari ruang septic tank CSB Mal tersebut akan diuji di salah satu laboratorium di Bandung, Jawa Barat. Fina belum bisa memastikan kapan hasil uji laboratorium itu akan keluar. "Kami belum tahu kapan hasil uji labnya akan keluar. Diujinya di salah satu lab di Bandung," kata Fina.

Polisi Periksa 14 Saksi

Terkait dengan insiden di ruang septic tank CSB Mal yang menewaskan 4 teknisi, polisi juga masih terus melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. Sejauh ini, setidaknya ada sebanyak 14 orang saksi yang telah diminta keterangan.

Kasat Reskrim Polres Cirebon Kota, AKP Anggi Eko Prasetyo mengatakan, 14 saksi yang diperiksa antara lain terdiri dari manajemen CSB Mall hingga beberapa pihak terkait lainnya. "Sampai dengan hari ini, kami dari Polres Cirebon Kota sudah mengambil keterangan-keterangan dari 14 orang. Kita sudah minta kesaksian-kesaksiannya," kata Anggi.

"Dari belasan saksi yang kita mintai keterangan itu terdiri dari pihak manajemen, tim yang membantu proses evakuasi hingga saksi-saksi lainnya," kata dia menambahkan.

Polisi belum dapat menyimpulkan penyebab dari kematian 4 orang teknisi di CSB Mall. Hingga kini, polisi pun masih menunggu hasil autopsi yang dilakukan terhadap para korban.

"Agar kesimpulannya utuh, tentunya kita masih menunggu hasil pemeriksaan dari kedokteran forensik untuk sama-sama mengetahui apa yang menyebabkan 4 orang korban tersebut meninggal dunia," ucap Anggi.

Sekadar diketahui, insiden yang menewaskan 4 teknisi CSB Mall itu terjadi pada Selasa (9/4). Para teknisi itu tewas saat sedang melakukan pemeriksaan di ruang septic tank CSB Mall.