Pilu Remaja Cirebon Tak Berdaya Dikeroyok Teman Sebaya

Round Up

Pilu Remaja Cirebon Tak Berdaya Dikeroyok Teman Sebaya

Tim detikJabar - detikJabar
Jumat, 08 Mar 2024 08:00 WIB
Ilustrasi pengeroyokan sejoli usai nobar
Ilustrasi (Foto: Dok.Detikcom)
Cirebon -

Nani Triana (42), terisak setelah mengetahui keponakannya jadi korban bullying. Nani merasa terpukul melihat rekaman keponakan tercintanya dipukuli. Peristiwa itu baru terungkap setelah pihak keluarga mendapat video rekaman aksi perundungan yang dialami keponakannya.

Sebuah video berdurasi 17 detik menampilkan aksi perundungan terhadap remaja laki-laki, hingga viral di media sosial dan grup-grup aplikasi perpesanan. Terlihat seorang remaja laki-laki yang sedang dihujani pukulan dan tendangan dari beberapa anak sebayanya.

Aksi perundungan itu disebut terjadi di Kelurahan Sumber, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon. Mirisnya lagi, dalam video terdengar korban sudah berteriak kesakitan, namun para pelaku tidak menghentikan aksinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Waktu lihat videonya saya sampai nangis," kata Nani kepada detikJabar saat ditemui di kediamannya di Cirebon, Kamis (7/3/2024).

Sementara dalam potongan video lainnya, terlihat para pelaku terus melancarkan pukulan dan tendangan bahkan saat korban sudah dalam kondisi tergeletak dan mengerang kesakitan. Terlihat dalam video tersebut, pelaku yang melakukan aksi perundungan itu berjumlah lebih dari tiga orang.

ADVERTISEMENT

Mereka nampak secara bergantian memukuli dan menendangi korban, yang kini duduk di bangku kelas 1 MTS. Lebih memilukannya lagi, korban menjadi korban perundungan saat baru saja pulih dari sakit.

"Waktu kejadian anak itu baru sembuh dari sakit. Baru pulih. Harapan saya supaya tidak ada korban lagi. Kasihan kalau sampai ada korban lagi," kata Nani.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Cirebon, Kompol Hario Prasetyo membenarkan adanya informasi tersebut. Saat ini, kata Hario, pihaknya sedang mendatangi kediaman korban untuk memastikan kejadian tersebut. "Korban lagi kita temui. Untuk memastikan peristiwanya," kata Hario.




(aau/dir)


Hide Ads