.webp)
Darah kering berceceran di pelataran bengkel yang berada di Kecamatan Cibiru, Kota Bandung. Dua orang pemuda, salah satunya berinisial F, sedang menutup ceceran darah dengan menggunakan pasir.
Pelataran bengkel itu merupakan lokasi duel dua pria berinisial ZA (17) dan TN (19), keduanya merupakan teman sepermainan.
Baca juga: Mitos 'Hanjuang Bodas' yang Bertuah |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam duel ini, ZA tumbang setelah dibacok TN menggunakan celurit. F, teman korban sekaligus teman pelaku, mengatakan jika keduanya saling kenal.
"Saling kenal temenan. Korban masih sekolah, di sini (bengkel) lagi PKL, pelaku sudah kuliah," kata F kepada detikJabar di TKP, Sabtu (2/8/2025).
Saat kejadian, F mengaku tidak berada di TKP karena sedang berada di RSUD Ujungberung. Namun sebelum peristiwa itu terjadi, keduanya sempat saling menantang lewat pesan singkat.
"Sempat saling tantang dulu, sebelum ke sini di Sadang (lokasi lain) sudah saling tantang, kejadiannya di sini," ungkap F.
"Saya tahunya saat korban sudah tergeletak saja, lukanya di bagian belakang punggung," sebutnya.
Kapolsek Panyileukan Kompol Kurniawan membenarkan kejadian tersebut. "Kejadian pembacokan ini terjadi di depan bengkel motor di Kampung Cikuda RT 002, RW 011, Kelurahan Pasirbiru, Kecamatan Cibiru," kata Kurnia, Sabtu (2/8/2025).
"Kejadian sekitar pukul 20.30 WIB," tambah Kurnia.
Kurniawan menyebut, korban tewas akibat dibacok menggunakan celurit. "Dibacok menggunakan celurit," tuturnya.
Kurniawan menambahkan, pelaku sudah ditangkap dan saat ini masih menjalani pemeriksaan.
(wip/iqk)
