Peristiwa penganiayaan menimpa H (20) seorang pedagang bubur di Kota Sukabumi. Ia mendapatkan luka di bagian kepala usai dibacok samurai oleh orang tak dikenal. Peristiwa berdarah itu terjadi pada Jumat (17/1/2025) kemarin tepatnya di Kampung Kabandungan RT 02/09, Desa Parungseah, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi.
Semuanya bermula saat H bersama temannya sedang mengendarai sepeda motor menuju Kota Sukabumi. Kemudian, saat di persimpangan wilayah Kopeng, mereka dibuntuti oleh dua orang tak dikenal yang memakai jaket hitam bertuliskan M dan membawa senjata tajam berjenis samurai.
"Ketika korban bersama temannya sedang mengendarai sepeda motor menuju arah kota tiba-tiba ada motor Beat warna putih biru yang dikendarai terduga pelaku membuntuti korban," kata Kasubsi PIDM Polres Sukabumi Kota Ipda Ade Bachtiarudin saat dikonfirmasi detikJabar, Sabtu (18/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, tepat di dekat tempat sampah, terduga pelaku tiba-tiba memepet kendaraan korban sambil menghempaskan samurai ke arah korban. Akibatnya, korban mendapatkan luka pada bagian kepala.
"Terduga pelaku menghempaskan sajam kembali ke arah korban yang di depan (pengendara sepeda motor) namun karena memakai helm sehingga yang di depan selamat," ujarnya.
Tak cukup sampai di situ, sekitar 30 meter dari tempat kejadian peristiwa, pelaku kembali memutarbalikkan kendaraannya untuk mengejar korban. Korban yang mengetahui hal itu langsung menancap gas dan menjauhi para terduga pelaku.
"Korban mengalami luka sobek pada bagian kepala dan dijahit sebanyak kurang lebih enam jahitan oleh tenaga kesehatan," kata dia.
Saat ini, kasus tersebut masih dalam penyelidikan kepolisian. Pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi, mendatangi TKP dan mendampingi korban untuk membuat laporan ke Polres Sukabumi Kota.
(iqk/iqk)