Tamparan Pria Berjaket Hitam ke Pegawai SPBU Bandung Berujung Damai

Round Up

Tamparan Pria Berjaket Hitam ke Pegawai SPBU Bandung Berujung Damai

Tim detikJabar - detikJabar
Minggu, 10 Nov 2024 09:00 WIB
Pelaku (kiri-pakaian serba hitam) tampar petugas SPBU wanita di Jalan Soekarno Hatta Bandung.
Pelaku (kiri-pakaian serba hitam) tampar petugas SPBU wanita di Jalan Soekarno Hatta Bandung. (Foto: Tangkapan layar rekaman CCTV)
Bandung -

Kasus penamparan seorang konsumen terhadap pegawai SPBU di Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung berakhir damai. Pelaku penamparan meminta maaf atas perbuatannya.

Insiden penamparan itu terjadi pada Sabtu 2 November 2024 lalu sekitar pukul 12.13 WIB siang. Saat kejadian, pegawai SPBU bernama Aura ditampar oleh konsumen berjaket hitam. Video cctv aksi penamparan itu juga viral di sosial media.

Pengelola SPBU mengungkap duduk permasalahan yang mengakibatkan pegawainya mendapat perlakuan kasar dari pembeli. Disebutkan jika pembeli awalnya hendak membayar pengisian BBM dengan kartu debit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kronologi kejadian, ada konsumen yang mau BBM pertamax di fuel motor, dia pengen gunakan kartu debit, ngisinya Rp 22 ribu, karena sudah prosedur untuk debit minimal Rp 50 ribu. Sama petugas dijelaskan, Pak kalau debit itu minimal Rp 50 ribu, sedangkan ini Rp 22 ribu," ucap pengawas SPBU Jeni Muljaman kepada, Selasa (5/11).

Selesai mengisi BBM di tanki motor, Aura bergegas melayani konsumen lainnya. Sementara pria berjaket hitam melanjutkan proses pembayaran dengan rekan Aura. Namun tiba-tiba, pria tersebut kembali mendatangi Aura dan menamparnya sebanyak satu kali.

ADVERTISEMENT

"Operator langsung ke fuel mobil, transaksi diarahkan ke temannya. Setelah beres pembayaran pelaku langsung hampiri korban dan marah-marah. Petugas cewek, ditampar oleh pelaku, ditampar sekali," ungkap Jeni.

Atas kejadian itu, pengelola SPBU langsung melapor ke polisi karena telah mengetahui pelat nomor motor pelaku yang terekam CCTV. Kasi Humas Polrestabes Bandung AKP Nurindah menduga, pelaku kesal terhadap korban.

"Mungkin karena merasa ditinggalkan oleh petugas sebelumnya, sehingga dia merasa tersinggung dan mendatangi petugas tersebut di fuel SPBU 2 khusus R4 di mana petugas SPBU yang perempuan tersebut sedang melayani pelanggan, dan terjadilah tindakan pemukulan tersebut," katanya via pesan singkat.

Sementara Kapolsek Bandung Kidul Kompol Sulardjo menerangkan, pihaknya telah menerima laporan terkait kasus penamparan itu. Akibat penamparan itu kara Sulardjo, korban mengalami luka ringan.

"Korban (sudah) buat laporan, penganiayaan ringan dan mengalami luka ringan," tutur Sulardjo, Kamis (7/11/2024).

Polisi kemudian berhasil mendapati identitas pelaku penamparan. Pelaku dan korban kemudian dipertemukan di Mapolsek Bandung Kidul pada Jumat (8/11) kemarin. Dari pertemuan itu, kedua pihak sepakat untuk berdamai.

"Sudah sepakat untuk berdamai dan saling memaafkan," kata Sulardjo via pesan singkat, Sabtu (9/11/2024).




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads