Berjemur di bawah sinar matahari merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, salah satunya yakni untuk meningkatkan imun tubuh. Paparan sinar matahari yang mengandung vitamin D pun dapat membantu untuk meningkatkan imun pada tubuh.
Namun, untuk mendapatkan hasil yang optimal ketika berjemur, terdapat waktu tertentu lho, detikers. Berikut ini detikJabar akan membagikan manfaat dan tips berjemur yang aman untuk detikers, simak ulasannya.
Dilansir dalam laman Kementerian Kesehatan menjelaskan manfaat berjemur di bawah sinar matahari, antara lain:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Dapat membantu dalam memproduksi vitamin D, khususnya vitamin D3 yang berfungsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
- Selain meningkatkan kekebalan pada tubuh, vitamin D pun dapat membantu untuk mencegah serangan penyakit kronis.
- Dapat membantu untuk meningkatkan serta kemampuan sel darah putih (leukosit) dalam melawan mikroorganisme atau virus yang tidak baik untuk tubuh.
- Sinar matahari yang mengandung kalsium dapat membantu meningkatkan jumlah asupan kalsium di dalam tubuh. Kalsium pun memiliki peran untuk menciptakan trombosit, sehingga mencegah terjadinya pendarahan pada tubuh manusia.
- Matahari pagi pun mengandung fosfor yang dapat mempengaruhi metabolisme tubuh serta dapat mencegah kontraksi otot yang berlebihan.
Tips Berjemur yang Aman
Durasi Waktu yang Tepat
Dikutip dalam laman Kementerian Kesehatan menjelaskan, waktu berjemur yang baik yakni pada pagi hari pukul 08.00 - 10.00 dengan durasi 15-20 menit. Semakin lama berjemur sebenarnya tidak berpengaruh dalam memperoleh manfaat yang lebih banyak. Sementara itu, berjemur terlalu lama akan menyebabkan peradangan pada kulit dan tubuh kekurangan cairan yang dapat menyebabkan dehidrasi
Menggunakan Tabir Surya
Meskipun berjemur merupakan cara yang baik untuk mendapatkan vitamin D. Namun, tetap gunakan tabir surya untuk melindungi kulit. Hal ini dilakukan untuk menghindari kulit terpapar oleh sinar matahari yang mengandung UV. Untuk menggunakan tabir surya, sebaiknya gunakan SPF yang cocok untuk kulit serta hindari terlalu lama berada di bawah sinar matahari.
Gunakan Baju Berwarna Terang
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, pemakaian baju pun perlu diperhatikan dengan memilih warna yang terang. Hal ini dilakukan karena baju yang terang dapat mengurangi penyerapan sinar matahari. Jika menggunakan warna yang gelap dengan daya serap matahari yang tinggi, hal itu akan berdampak pada kesehatan kulit serta dapat meningkatkan resiko penyakit kanker kulit.
Gunakan Kacamata Hitam dan Topi
Selain memperhatikan warna pakaian, sebaiknya ketika berjemur gunakan kacamata hitam dan topi. Hal ini dilakukan untuk melindungi mata dari sinar matahari yang dapat mengganggu penglihatan mata ketika berjemur. Sementara itu penggunaan topi ketika berjemur memiliki fungsi untuk melindungi kepala dari sengatan panas matahari, hal tersebut dapat mencegah kepala pusing dan mencegah risiko penyakit lainnya.
(sud/sud)