Pemkab Cirebon Usulkan KH Abbas Abdul Jamil Jadi Pahlawan Nasional

Pemkab Cirebon Usulkan KH Abbas Abdul Jamil Jadi Pahlawan Nasional

Ony Syahroni - detikJabar
Minggu, 22 Okt 2023 15:25 WIB
Ponpes Buntet Cirebon
KH. Abbas Abdul Jamil (Foto: Ony Syahroni)
Cirebon -

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon mengusulkan KH. Abbas Abdul Jamil sebagai pahlawan nasional. Ulama yang dikenal dengan sebutan Kiai Abbas itu dinilai memiliki kontribusi besar dalam meraih kemerdekaan Republik Indonesia.

Terkait dengan usulan itu, Pemkab Cirebon telah membentuk Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD). Tim tersebut terdiri tokoh masyarakat, akademisi, hingga birokrat dengan diketuai oleh KH Azis Hakim Syaerozi. Pembentukan tim itu berdasarkan SK nomor 400.9.5/Kep 878 - Dinsos/2023.

Bupati Cirebon Imron mengatakan usulan tersebut berangkat dari harapan masyarakat agar KH Abbas Abdul Jamil mendapat apresiasi negara atas jasanya terhadap bangsa Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"KH Abbas adalah tokoh Cirebon yang pengaruhnya sangat luas, tidak saja bagi masyarakat Cirebon, tetapi juga bangsa Indonesia," ujar Imron di Cirebon, Minggu (22/10/2023).

Menurut Imron, KH Abbas Abdul Jamil merupakan salah satu ulama yang memiliki peran penting dalam peperangan 10 November 1945 melawan penjajah di Surabaya. Peperangan itu lah yang kemudian setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Pahlawan.

ADVERTISEMENT

"KH. Hasyim Asy'ari belum berani memutuskan waktu yang tepat untuk memulai peperangan sampai KH. Abbas datang ke Surabaya," kata Imron.

Sementara itu, bertepatan dengan Hari Santri Nasional (HSN) 2023, Pemerintah Kabupaten Cirebon juga menyematkan nama KH Abbas Abdul Jamil untuk nama gedung Asrama Haji di Kelurahan Watubelah, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon.

Gedung yang sebelumnya dikenal dengan sebutan Asrama Haji Watubelah, kini diganti nama menjadi Gedung KH Abbas Abdul Jamil Asrama Haji Kabupaten Cirebon.

Penamaan ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi pemerintah daerah terhadap tokoh yang memiliki peran penting terhadap lahirnya resolusi jihad. Peristiwa itu pun yang kini diperingati sebagai Hari Santri Nasional.

Kiai Mohammad Mustahdi selaku cucu dari KH Abbas Abdul Jamil mengaku senang dan bersyukur perjuangan kakeknya mendapat apresiasi dari pemerintah. Ia mengatakan, jika perjuangan yang telah dilakukan oleh KH Abbas itu dilandasi atas keikhlasan.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada tim pengusul yang terus berikhtiar supaya KH. Abbas mendapatkan Gelar Pahlawan Nasional," kata Mustahdi.

(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads