Dini Maelani Salsabila, mahasiswi IAIN Syekh Nurjati Cirebon meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Peristiwa nahas itu terjadi satu jam setelah Dini dinyatakan lulus usai menjalani sidang skripsi di kampusnya.
Sahlani (62), ayah Dini Maelani, mengungkap keseharian dari sosok mahasiswi jurusan Tadris Biologi itu. Semasa hidup, anak pertama dari dua bersaudara itu dikenal sebagai sosok yang rajin serta kreatif.
Di tengah kesibukannya menjalani kuliah, kata Sahlani, putri sulungnya itu kerap mengisi waktu untuk berbisnis di bidang kuliner. Ada berbagai macam kuliner yang pernah dibuat Dini untuk berbisnis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau orangnya sih kreatif. Waktu kuliah aja bisnis bikin bakso aci dijual online. Kemudian pernah juga bikin pizza. Terus pernah juga jualan bubur sop sama ibunya," kata Sahlani saat ditemui di kediamannya, Desa Panjalin Kidul, Kecamatan Sumberjaya, Kabupaten Majalengka, baru-baru ini.
Menurut Sahlani, selepas lulus dan menyandang gelar sarjana pendidikan, Dini Maelani sendiri direncanakan akan mengajar di salah satu sekolah yang ada di Kabupaten Cirebon.
"Tadinya mau mengabdi. Ada yang minta kalau sudah lulus dia disuruh bantu (mengajar) di sekolah di Babakan (Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon)," ucap Sahlani.
Namun demikian, takdir berkata lain. Dini Maelani meninggal dunia akibat mengalami kecelakaan lalu-lintas saat sedang dalam perjalanan pulang. Peristiwa nahas itu bahkan terjadi satu jam setelah Dini dinyatakan lulus melalui sidang skripsi yang ia jalani.
Meski merasakan kesedihan mendalam, Sahlani sendiri mengaku ikhlas dengan apa yang dialami oleh putri sulungnya itu. Sahlani menganggap bahwa apa yang terjadi merupakan suratan takdir.
"Saya sebagai orang tua menerima takdir dari Allah. Saya sudah ikhlas karena ini takdir Allah," ucap Sahlani.
Sebelumnya, Dini Maelani Salsabila, mahasiswi IAIN Syekh Nurjati Cirebon meninggal dunia akibat mengalami kecelakaan lalu-lintas di jalan raya Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon, Selasa (29/8).
Sejam sebelum kejadian, mahasiswi Tadris Biologi itu sedang berjuang untuk lulus sebagai sarjana. Ia menjalani sidang skripsi. Dini pun dinyatakan lulus dan berhak menyandang gelar sebagai sarjana pendidikan.
Setelah selesai menjalani sidang dan dinyatakan lulus, Dini kemudian pulang ke rumahnya di Desa Panjalin Kidul, Kecamatan Sumberjaya, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Namun di tengah perjalanan, ia mengalami kecelakaan dan meninggal dunia.
Kepala Jurusan (Kajur) Tadris Biologi IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Evi Roviati mengatakan Dini telah dinyatakan lulus setelah menjalani sidang skripsi. Evi saat itu memimpin sidang skripsi yang dilakoni Dini.
"Dini Maelani Salsabila baru saja lulus dan berhak menyandang gelar S.Pd melalui ujian munaqosah (sidang skripsi) saat (pada hari) kejadian. Jadi statusnya sudah dinyatakan lulus," kata Evi kepada detikJabar, Rabu (30/8/2023).
"Hari kemarin banget, Selasa, 29 Agustus 2023 jam 16.03 WIB saya umumkan dinyatakan lulus dan berhak menyandang gelar sarjana pendidikan. Lalu, jam 17.30 WIB dalam perjalanan pulang dari kampus kecelakaan," ucap Evi menambahkan.
(sud/sud)