.webp)
Korban tenggelamnya Kapal Motor (KM) Dewi Noor 1 asal Sukabumi di Kepulauan Seribu bertambah. Dua orang berstatus ayah dan anak turut jadi korban.
Keduanya yakni Nedin (ayah) dan anaknya bernama Riana. Keduanya diketahui berasal dari Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. Hal itu dibenarkan Sekretaris Desa Kertajaya, Asep Nana Sobarna, saat dihubungi detikJabar, Selasa (22/8/2023).
"Keduanya warga Kampung Tipar, RT 13 RW 04 Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan. Selain mereka kami masih menunggu informasi dari pihak berwajib tentang satu korban lagi atas nama Hamdi, masih berstatus anak dari pak Nedin," kata Asep Nana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Asep menyebut saat ini pihaknya masih terus berkomunikasi dengan pihak kepolisian terkait upaya penjemputan dan status satu korban lagi atas nama Hamdi.
"Jadi kami masih menunggu informasi korban yang satu lagi, kemarin ada polsek juga, kami sudah dapat kabar soal penjemputan jenazah ke Jakarta. Rencananya kami dan keluarga bersama kepolisian akan ke sana," ujar Asep.
"Jadi yang belum diketahui satu lagi, atas nama Hamdi belum diketahui. Yang kemarin ditemukan atas nama Pak Endin dan Riana sudah dipastikan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," pungkasnya.
Seperti diketahui, Kapal motor (KM) Dewi Noor 1 tenggelam di perairan Kepulauan Seribu. Peristiwa tersebut terjadi pada hari Sabtu (19/8/2023) dini hari.
Warga Kabupaten Sukabumi dikabarkan menjadi korban tenggelamnya Kapal motor (KM) Dewi Noor 1 di perairan Kepulauan Seribu. Diduga ada lima orang yang ikut dalam kapal nahas tersebut.
(sya/dir)
