Awalnya hendak membangunkan warga sahur, sekelompok warga di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan malah terlibat keributan karena saling ejek satu sama lainnya.
Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Tribuana Roseno mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (25/3/2023) kemarin. Mulanya ada dua kelompok warga yang hendak membangunkan warga untuk sahur.
Saat bertemu, keduanya saling ejek hingga terjadi percekcokan. Percekcokan tersebut berlanjut hingga terjadi keributan di sana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Warga ingin membangunkan sahur ketemu di jalan, saling ejek menimbulkan keributan," kata Tribuana saat dihubungi seperti dikutip dari detikNews, Minggu (26/3/2023).
Beruntung, tak ada korban luka dalam peristiwa tersebut. Petugas dibantu warga sekitar melerai keributan yang ada. Setelah itu, mereka pun lanjut melakukan kegiatan masing-masing.
"Alhamdulillah aman, tidak ada korban. Bisa kami bubarkan bersama warga dan 3 pilar," ujarnya.
Tribuana menambahkan pihaknya mendirikan pos untuk memantau dan menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kebayoran Baru selama Ramadan. Pihak kepolisian pun mensosialisasikan maklumat Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil kepada masyarakat terkait larangan kegiatan di bulan Ramadan.
"Mencegah gangguan Kamtibmas selama bulan Ramadan, Polsek Kebayoran Baru mendirikan posko antisipasi terjadinya gangguan Kamtibmas di setiap kelurahan," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di detikNews dengan judul Bangunkan Sahur, Warga Kebayoran Baru Jaksel Malah Ribut karena Saling Ejek
(yum/yum)